SOLOPOS.COM - Irfan Jauhari melepas jersey Persis Solo ketika berselebrasi setelah mencetak gol ke gawang PSIS Semarang pada menit akhir pertandingan, Jumat (17/2/2023). (Istimewa/Ofisial Persis Solo)

Solopos.com, SOLO—Manajemen Persis Solo resmi memperpanjang kontrak Irfan Jauhari hingga 2026 mendatang. Irfan Jauhari jadi pemain kedua yang kontraknya diperpanjang oleh Laskar Sambernyawa setelah kapten Persis Solo, Eky Taufik.

Perpanjangan kontrak ini membuat Irfan Jauhari menjadi pemain paling lama dikontrak Persis Solo. Bahkan, Irfan Jauhari mengungguli kontrak Alexis Messidoro dan Muhammad Riyandi yang tercatat hingga 2025.

Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

Irfan Jauhari bisa disebut sebagai salah satu pemain kesayangan bos Persis Solo, Kaesang Pangarep. Saat Irfan Jauhari dipinjam oleh Macan Kemayoran julukan Persija Jakarta, Irfan berhasil tampil memukau.

Persija Jakarta pun disebut ingin membawa pemain asal Ngawi ini ke Jakarta. Namun, Persis Solo enggan menanggapi hal itu. Bahkan Kaesang menyebut Irfan sebagai calon kapten masa depan Persis Solo dengan usia mudanya.

Sebelumnya Irfan Jauhari masih terikat kontrak hingga akhir 2024, namun manajemen yakin untuk memperpanjang kontrak sang pemain yang sedang membela Timnas Indonesia pada gelaran SEA Games 2023 Kamboja itu hingga 2026.

Irfan Jauhari menjalani Liga 1 2022/2023 dengan penuh perjuangan. Dari total 34 laga pertandingan, pemain yang kerap bermain di posisi sayap tersebut absen pada 11 pertandingan akibat cedera.

Pada tiga pertandingan menuju akhir musim pun tak bisa ia lalui demi mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U22. Meski begitu, torehan tiga gol dan 2 asis Irfan Jauhari turut membantu Persis Solo mengarungi persaingan musim Liga 1 2022/2023.

Direktur Olahraga Persis Solo, Edwin Klok, mengatakan Irfan Jauhari merupakan sosok pemain sayap masa depan di Indonesia. Terlebih ia memiliki kemampuan yang sangat kuat ketika bola sudah dalam penguasaannya.

“Irfan Jauhari adalah salah satu prospek pemain sayap di Indonesia, sangat kuat dan berbahaya ketika memegang bola. Dribelnya sangat sulit dihentikan, cutting inside yang dapat menjadi gol. Kita sudah melihatnya ketika menghadapi PSM Makassar dan PSIS Semarang,” kata pria asal Belanda ini.

Hal itu yang mendasari Edwin bersama manajemen tim memberikan kontrak baru untuk Irfan Jauhari.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya