SOLOPOS.COM - Peserta pelatihan wasit bulutangkis menyimak materi yang disampaikan instruktur dari PB Djarum, Siswanto di Gedung Budi Sasono, Sukoharjo, Jumat (28/9/2012). ( Trianto Hery Suryono/JIBI/SOLOPOS)
Peserta pelatihan wasit bulutangkis menyimak materi yang disampaikan instruktur dari PB Djarum, Siswanto di Gedung Budi Sasono, Sukoharjo, Jumat (28/9/2012). (
Trianto Hery Suryono/JIBI/SOLOPOS)
SUKOHARJO–Sebanyak 25 olahragawan di Sukoharjo Jumat-Sabtu (28-29/9/2012), mengikuti pelatihan wasit di Gedung Budi Sasono, Sukoharjo.
Pelatihan itu dibuka oleh Ketua Pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (Pengkab PBSI) Sukoharjo, Agus Sumantri, Jumat (28/9/2012). Agus di hadapan peserta menyatakan, program pelatihan wasit merupakan program kerja PBSI Sukoharjo.
“Awalnya, panitia menargetkan pelatihan diikuti oleh 30-40 peserta namun kenyataan baru 25 orang yang bisa. Kemungkinan sejumlah klub tidak mengirimkan wakilnya.”
Agus berharap, setiap klub mengirim wakilnya untuk mengikuti pelatihan karena klub-klub sering menggelar turnamen. “Pelatihan kali ini, setiap peserta akan mendapatkan sertifikasi wasit. Kami (PBSI) berharap semakin banyak orang mengikuti pelatihan wasit diharapkan kualitas turnamen semakin baik. Peserta terbaik akan menjadi duta Sukoharjo pada pelatihan wasit tingkat propvinsi.”
Ditambahkan oleh pejabat Humas Pengkab PBSI Sukoharjo, Sumarno, dalam waktu sekat PBSI akan menggelar kejuaraan cabang (kejurcab). “Untuk itu, wasit yang mengikuti pelatihan saat ini bisa menjadi wasit turnamen.”