SOLOPOS.COM - JIBI/SOLOPOS/ Maulana Surya Petenis Indonesia, Ajeng Aquina berusaha mengembalikan bola dari Petenis India, Kanika Vaidya saat Turnamen Walikota Surakarta Cup 2013 di Lapangan Tenis Manahan, Solo, Senin (1/7). Kanika Vaidya menang atas Ajeng Aquina dengan skor 6-0, 6-0.

JIBI/SOLOPOS/ Maulana Surya
Petenis Indonesia, Ajeng Aquina berusaha mengembalikan bola dari Petenis India, Kanika Vaidya saat Turnamen Walikota Surakarta Cup 2013 di Lapangan Tenis Manahan, Solo, Senin (1/7). Kanika Vaidya menang atas Ajeng Aquina dengan skor 6-0, 6-0.

Solopos.com, SOLO – Sebanyak tiga petenis Indonesia akhirnya berhasil lolos dar Senin (1/7/2013).

Promosi Meniti Jalan Terakhir menuju Paris

Merah Putih memastikan diri  tampil di babak utama setelah mengunci tiga  dari total delapan tiket yang diperebutkan di babak kualifikasi. Ketiga adalah Latifah Amelia Dinar, Monica Putri Kusuma Wardhani dan Mia Kasih.

Latifah menyegel satu tiket ke main draw selepas memenangi duel bersaudara di babak final kualifikasi. Petenis muda asal Solo ini menyingkirkan rekannya, Agustine Pangestu Palupi dua set langsung 6-3, 6-1. Ini merupakan kali ketiga perjumpaan mereka di lapangan. Latifah mengemas keunggulan 2-1 atas Palupi.

“Saya memanfaatkan pukulannya yang tidak konsisten di lapangan. Selain itu, saya pernah bertemu dengan Palupi dua kali dengan pertandingan terakhir saya yang menang. Jadi saya cukup tahu iramanya,” ujar dara asal Solo ini kepada wartawan selepas pertandingan.

Latifah mengaku telah memenuhi targetnya untuk bisa lolos ke babak utama. Namun demikian, ia masih buta kekuatan lawan yang bakal di hadapinya di babak pertama, Selasa (2/7). Meski begitu, petenis 16 tahun ini lebih mewaspadai lawan-lawan asal luar negeri terutama China yang dianggap super tangguh.

Sedang Monica juga mengemas kemenangan setelah mendepak petenis asal Australia, Kaelyn Rahardja 6-0, 6-2. Hasil bagus juga dibukukan Mia Kasih yang mempecundangi petenis China, Zhi Yan Ye straight set, 7-5, 6-2. Sayangnya, tren apik ketiga petenis Indonesia ini tak bisa diikuti tiga petenis lain yang gagal masuk babak utama yakni, Ajeng Aquinia, Aulia Rosma Pramudani dan Oktavia Ayu Dewi.

Sementara itu, lima tiket lainnya diraih dua petenis Jepang, dua petenis China dan satu petenis India. Kanika Vaidya sukses menaikkan levelnya selepas menekuk Ajeng Aquinia. Kanika menang di tengah kondisi kurang fit pemain Indonesia ini dan menghabisinya dengan skor 6-0, 6-0.

“Ajeng bermain baik dan cukup menyulitkan saya. Saya belum pernah bertemu dengannya sebelum pertandingan ini. Saya juga masih harus menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan yang cukup keras,” ungkap Kanika.

Dua petenis Jepang, Kotomi Takahata dan Tomoko Dokei juga tak menemui kesulitan berarti pasca membekuk rival-rivalnya. Tomoko melibas petenis belia Belanda, Stephanie Tedja Abdi dengan skor fantastis 6-0, 6-0 sedang Kotomi menjegal petenis Filipina, Maika Jae Tanpoco 6-4, 6-3. Sedang petenis China, Yukun Zhang menundukkan Aulia straight set 6-0, 6-0. Sementara rekannya juga mengunci kemenangan setelah mendapat perlawanan sengit dari tuan rumah, Oktavia 6-4, 4-6, 6-3.

“Saya bersyukur dengan kemenangan ini. Akan tetapi, saya belum tahu seperti apa di babak utama nanti. Cuaca di Solo juga panas membuat saya cepat gerah dan letih,” jelas Tomoko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya