Wonogiri (Espos)--Dengan sarana dan prasarana yang masih memprihatinkan, tiga petinju asal Wonogiri akan turun di ajang seleksi petinju Pra PON Jateng dan berharap mampu masuk skuad Jateng di PON di Riau mendatang. Seleksi akan dilakukan mulai Minggu (31/1) dan ketiga petinju Kota Gaplek itu akan berangkat Sabtu (30/1).
Tiga petinju itu adalah M Yasir yang akan turun di kelas ringan 60 Kg, Faizal, siswa SMK Murni Solo turun di kelas layang 48 Kg dan Asep Zaenudin, siswa SMPN 3 Wonogiri turun di kelas terbang 50 Kg. Pelatih tinju Tomo saat ditemui Espos seusai melatih di lantai 3 Pasar Wonogiri, menyatakan ketiga petinjunya akan bertarung dengan petinju 35 kabupaten/kota di Jateng.
Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY
“Kami berharap, ketiganya bisa lolos dan menjadi skuad tim Pra PON Jateng. Jika lolos mereka akan turun di Kejurnas tinju di Banjarnegara awal Februari mendatang,” ujarnya, Kamis (28/1).
Didampingi bapak asuh ketiga petinjunya, Pretos Pardi, Tomo mengatakan latihan intensif dilakukan dua buan terakhir ini.
Untuk melaksanakan program latihan, menurut Tomo, ketiga petinjunya diminta tidak bosan berlatih, karena dilakukan pagi dan sore hari. Pretos Pardi berharap KONI Wonogiri mengatakan Wonogiri berpotensi memiliki petinju andal jika ada perhatian.
“Paling tidak tempat latihan atau ring bertinju ada, sehingga calon petinju tidak kesulitan jika berlatih.”
Pretos mengatakan kepeduliannya untuk menjadi bapak asuh karena terdorong keinginannya untuk memajukan daerah asalnya. “Mari memajukan Wonogiri, karena kami melihat potensi Wonogiri ada. Baik di sektor olahraga maupun sektor lain.”
tus
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
