SOLOPOS.COM - AC Milan (Reuters/Daniele Mascolo)
Solopos.com, MILAN – Penampilan AC Milan di awal musim ini benar-benar jauh dari harapan. Kekalahan 1-3 dari Fiorentina membuat Milan hanya berjarak dua strip dari zona merah. Torehan enam poin dari enam pertandingan awal Seri-A pun menjadi catatan terburuk Rossoneri sejak musim 1938/1939 atau 81 tahun silam.
Dalam pertandingan yang dilangsungkan di San Siro, Senin (30/9/2019) dini hari WIB, Milan kebobolan oleh gol Erick Pulgar, Gaetano Castrovilli, dan Franck Ribery. Sementara anak asuh Marco Giampaolo cuma bisa membalas lewat Rafael Leao.
Hasil itu membuat Milan sudah menelan empat kekalahan dalam enam laga yang sudah dilalui. Rossonerri pun disebut sedang mengalami masa krisi. Berikut deretan fakta di balik kekalahan Milan di San Siro seperti dikutip dari Opta Paolo:
1. Milan sudah kalah enam kali dalam enam pertandingan pertama Serie-A untuk kali pertama sejak 1938/1939 (sebelumnya itu hanya terjadi pada 1930/31).
2. Marco Giampaolo adalah pelatih Milan pertama yang kalah di empat dari enam pertandingan terakhir di Serie-A sejak Italo Galbiati pada 1982.
3. Keberhasilan Gianluigi Donnarumma menggagalkan penalti winger Fiorentina, Federico Chiesa, membuatnya mencatat dua penyelamatan dari tiga penalti terakhir yang dia hadapi di Serie-A.
4. Gol Erick Pulgar di menit ke-14 membuat Milan kebobolan dii 15 menit awal laga untuk kali pertama sejak 30 Maret 2019.
5. Milan sudah dapat tiga kartu merah di Serie-A musim ini (paling banyak, sama dengan Verona).
6. Pulgar mencetak gol penalti paling banyak di 2019 di antara para gelandang di lima liga top Eropa (8 gol dari 8 penalti yang diambil).