SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Solopos.com)–Menjelang pertarungan lawan PSIM Jogjakarta pada laga Liga Tiphone di Stadion Manadala Krida Jogja, Jumat (18/3/2011), sedikitnya enam pemain Persis Solo pada Selasa (15/3/2011) tak bisa berlatih.
Sementara itu gelandang tim berjuluk Laskar Sambernyawa, Katno yang pada laga lawan PSCS Cilacap lalu terkena kartu merah, akhirnya bisa dimainkan jika membayar Rp 3 juta.
“Haryadi, Bayu Pradana dan Katno izin, sedangkan Joko Rus, Fajar dan Masyadi cedera. Tetapi Joko Rus dan Fajar cederanya memang tidak terlalu berat, kalau Masyadi mungkin belum bisa turun,” papar Pelatih Persis, Achmad Sukisno seusai latihan di Stadion Manahan.
Akibat cedera yang dicerita ketiga pemain yakni Joko Rus dan Masyadi hanya duduk di tepi lapangan, Fajar berlari kecil mengitari lapangan. Sedangkan tiga pemain lainya tidak hadir karena telah izin dengan keperluan masing-masing. Dengan demikian pada latihan kemarin Sukisno tak bisa melakukan game antarpemain.
Menyinggung menghaapi pertandingan mendatang, Sukisno mengaku belum memunyai gambaran pasti pemain yang akan diturunkan meski waktu sudah mepet. Karena itu pihaknya akan menunggu kepastian pemain yang bisa diturunkan.
Secara terpisah Sekretaris Manajer Persis, Sapto JP menyatakan kabar bisa mainnya Katno diperoleh dari Manajer Bidang Kompetisi PTLI, Darwis Satwoko. Berdasar ketentuan dari PTLI pemain yang mendapat kartu merah dengan didahului dua kartu kuning dalam satu pertandingan dan akumulasi dua kartu kuning masing-masing tak boleh memperkuat tim di satu pertandingan.
“Yang membedakan hanya denda. Untuk pemain yang mendapat dua kartu kuning dalam satu pertandingan didenda Rp 2 juta. Sedangkan jika akumulasi kartu dua kuning pemain didenda Rp 1 juta. Jadi berdasar manual liga seluruh pemain yang terkena kartu merah dengan proses berbeda tersebut hanya satu kali tidak boleh dimainkan timnya,” terang dia.
ian