SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ilustrasi AC Milan Vs Lazio. dokJIBI/SOLOPOS/Googleimages

MILAN-AC Milan dan Lazio barangkali mulai melupakan mimpi meraih scudetto kala melakoni bentrok Seri-A di San Siro, Minggu (3/3) dini hari WIB. Sebagai gantinya, kedua tim akan habis-habisan demi berebut tempat zona Liga Champions.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Bagi Lazio, lolos ke Liga Champions sudah pasti menjadi prestasi yang mentereng. Terlebih Binacocelesti, julukan Lazio, tak pernah lagi berlaga di kompetisi paling elit di seantero Benua Biru itu setelah kali terakhir tersingkir di fase grup di musim 2007/2008.

Fakta yang sebaliknya justru dimiliki Milan. Tim dengan sebutan Rosoneri itu bahkan dikenal sebagai jawara Eropa dengan telah merengkuh tujuh gelar Liga Champions. Atas pencapaian itulah tiket ke Liga Champions seolah jadi target wajib Milan setiap musim.

Namun terlepas dari statistik di Eropa, posisi Lazio di liga saat ini memang lebih baik. Tim Biru Langit sukses menggusur Milan di tempat ketiga klasemen dan memimpin dua poin atas rivalnya itu berkat kemenangan 2-0 dari Pescara di laga pekan sebelumnya.

Berbekal keunggulan dua poin, skuat Vladimir Petkovic jelas akan berjuang mati-matian untuk mengamankan posisinya. Terlebih hasil maksimal di pekan ke-27 akan semakin akan melapangkan jalan menuju persaingan Liga Champions pada musim 2013/2014.

Di sisi lain, Milan gagal mempertahankan tiga besar setelah hanya meraih hasil imbang 1-1 dalam Derby della Madonnina kontra Inter Milan di tengah pekan. Tetapi tim Merah Hitam dinaungi optimisme tinggi menyusul tren positif dalam beberapa laga terakhir.

Milan sukses merangsek di klasemen Seri-A setelah hanya menelan satu kekalahan dari 14 bentrok liga. Tak hanya itu, skuat Massimiliano Allegri meraih hasil positif di Eropa dengan membenamkan Barcelona 2-0 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions.

Namun menjamu Lazio yang musim ini lebih kuat, Milan tetap tak mau gegabah. Kapten Milan, Massimo Ambrosini, bahkan menilai laga kontra Lazio lebih berat dibandingkan laga derby melawan Inter Milan di Seri-A dan menjamu Barcelona di Liga Champions.

“Daripada dua pertandingan terakhir saat menghadapi Inter dan Barcelona, saya berpikir paradoks, ini [melawan Lazio] adalah laga yang paling sulit,” ungkap Ambrosini dalam pernyataan jelang pertemuan dengan Lazio, seperti dilansir situs resmi klub, Jumat (1/3).

Sementara Lazio tak kalah waspada dibandingkan tim Merah Hitam. Gelandang Lazio, Hernanes, menegaskan laga melawan Milan akan sangat menentukan dalam perjuangan timnya demi mengamankan peringkat tiga besar di akhir musim kompetisi 2012/2013.
“Pertandingan akhir pekan akan sangat krusial. [Musim] hanya tersisa dua bulan dan sejak saat ini setiap pertandingan akan menentukan,” beber Hernanes dilansir Fifa.Com.

Tetapi pertandingan menghadapi Milan tak akan mudah bagi Lazio. Setelah ditinggal penyerang andalannya, Miroslav Klose, rival sekota AS Roma itu harus menunggu kabar terakhir soal perkembangan Sergio Floccari yang bermasalah dengan lututnya. Tak hanya itu, Lazio tidak akan bisa memainkan Abdoulay Konko yang juga cedera.

Perkiraan Pemain:

AC Milan: Abbiati; Abate, Zapata, Mexes, De Sciglio; Muntari, Montolivo, Nocerino; Boateng, Balotelli, El Shaarawy
Lazio: Marchetti, Konko, Brava, Ciani, Radu, Candreva, Gonzalez, Hernanes, Lulic, Floccari, Kozak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya