SOLOPOS.COM - Penalti Mario Balotelli tak mampu menyelamtkan Milan dari kekalahan. Ist/skysport.com

Solopos.com, MILAN — AC Milan kembali menelan kekalahan. Kali ini Rossoneri kalah di kandang sendiri, Stadion San Siro, Minggu (16/3/2014). Milan kalah dengan skor 2-4 saat menjamu Parma dan harus bermain dengan 10 orang sejak menit enam.

Menjalani laga setelah dipecundangi Atletico Madrid 1-4 di ajang Liga Champions, Milan lebih dulu tertinggal dua gol. Yang pertama melalui eksekusi penalti Antonio Cassano di menit tujuh, yang juga berakibat diusirnya Christian Abbiati karena melanggar dengan keras Ezequiel Schelotto.

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

Cassano membawa Parma unggul 2-0 di awal babak kedua, namun Milan mampu memperkecil dan kemudian menyamakan kedudukan melalui gol Adi Rami dan penalti Mario Balotelli. Namun upaya bangkit Milan gagal terlaksana karena justru Parma lah yang berhasil mencetak gol berikutnya.

Tak tanggung-tanggung, Parma malah menambah dua gol lagi. Sontekan backheel Amauri dan tandukan Jonathan Biabiany memberi Parma kemenangan 4-2.

Ini menjadi kekalahan keempat beruntun Milan di semua kompetisi. Posisi mereka di klasemen Serie A pun turun ke posisi 11 dengan poin 35 dari 28 pertandingan.

Sementara untuk Parma, kemenangan ini mengangkat mereka ke posisi lima klasemen dengan poin 46. Hasil ini juga melanjutkan tren bagus mereka yang belum kalah di Liga Italia sejak 2 November 2013 lalu, saat ditundukkan Juventus dengan 0-1.

Dilansir detiksport, laga baru berjalan enam menit bencana sudah mendatangi Milan. Abbiati terpaksa menghentikan Ezequiel Schelotto dengan keras di dalam kotak penalti setelah pesepakbola asal Argentina itu lolos dari jebakan offside dan berhadapan satu lawan satu dengannya.

Wasit langsung mengacungkan kartu merah pada Abbiati dan menunjuk titik penalti. Cassano yang menjadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan sempurna, sepakannya memperdaya Marco Amelia yang masuk sebagai kiper pengganti.

Milan terus berupaya mengurung pertahanan tamunya, namun tak ada peluang matang yang berhasil dikreasikan.

Tekanan pada Milan makin berat setelah mereka kebobolan gol kedua di menit 51. Tendangan Cassano dari dalam kotak penalti gagal diantisipasi Amelia dan mengubah kedudukan jadi 0-2 untuk tim tamu.

Enam menit setelah gol tersebut, Milan akhirnya bisa memperkecil ketinggalannya. Dari tedangan sudut, Adil Rami memenangi duel udara dengan dua bek Parma. Tandukannya di tiang jauh gagal diblok kiper Mirante dan mengubah kedudukan jadi 1-2.

Tekanan demi tekanan yang dilancarkan Milan akhirnya kembali membuahkan hasil di menit 76. Wasit menunjuk titik putih di kotak penalti Parma setelah Riccardo Montolivo dilanggar bek Parma. Maju sebagai eksekutor tendangan penalti Balotelli mengubah kedudukan jadi 2-2.

Namun upaya Milan melakukan comeback dan meraih poin maksimal ternyata cuma sampai di situ. Dua menit setelah penalti Balotelli tim tamu mencetak gol ketiganya dalam laga tersebut. Menyongsong umpan pendek dari sisi kanan, bola sontekan backheel Amauri menyelinap di antara kaki Amelia dan masuk ke gawang. Parma kembali unggul 3-2.

Itu ternyata bukan gol terakhir Parma. Di periode injury time, Biabiany berhasil menanduk ke dalam gawang bola yang gagal dibuang sempurna oleh bek Milan. Parma pun pulang membawa kemenangan 4-2. (JIBI/Solopos)

HASIL PERTANDINGAN LAIN LIGA SERI A, MINGGU (16/3/2014):
– Sassuolo 3 – 1 Catania
– Livorno 2 – 1 Bologna
– Cagliari 0 – 2 Lazio
– Atalanta 3 – 0 Sampdoria

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya