SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

AC Milan vs Parma berakhir dengan kemenangan Milan 3-1. Kemenangan ini menjadi akhir dari badai yang terus melanda Rossoneri.

Solopos.com, MILAN— AC Milan akhirnya memutus rangkaian laga tanpa kemenangan di ajang Seri-A sepanjang 2015, awal pekan ini.

Promosi Gonta Ganti Pelatih Timnas Bukan Solusi, PSSI!

Tim berjuluk Rossoneri itu menjungkalkan Parma 3-1 dalam pertandingan di Stadion San Siro, Milan, Senin (2/2) dini hari WIB. Milan mendulang angka penuh untuk kali pertama seusai jeda musim dingin dari total lima pertandingan yang telah dilalui sejauh ini. Hasil itu diharapkan menjadi akhir badai di San Siro serta menjadi titik balik kebangkitan tim.

Gol-gol kemenangan tim tuan rumah disumbangkan Jeremy Menez (2) dan Cristian Zaccardo. Sementara itu, satu-satunya gol balasan Parma lahir dari aksi Antonio Nocerino pada menit ke-24 atau tujuh menit setelah gol penalti Menez.

Hasil manis itu seolah menyibak tabir krisis yang menaungi Milan sepanjang musim ini. Dalam laga ini, Mattia Destro dan Salvatore Bocchetti langsung diberikan peluang melakoni debut meski belum sepekan resmi berlabuh di San Siro. Selain dua pemain anyar itu, Rossoneri telah diperkuat Keisuke Honda yang baru saja kembali dari membela Jepang di ajang Piala Asia 2015.

Pelatih Milan, Filippo Inzaghi, mengungkapkan kemenangan awal pekan ini sangat penting. Milan tengah berada dalam tekanan dan hasil positif atas Parma diharapkan membantu memulihkan kepercayaan diri tim dan pemain.

“Kami menginginkan kemenangan ini lebih dari apa pun dan menurutku kami latak mendapatkannya. Sekarang harapan kami adalah para pemain bisa kembali untuk pertandingan akhir pekan dan tim ingin tampil lebih baik lagi,” ujar Inzaghi dilansir Football Italia, Senin.

Milan menantang Parma tanpa diperkuat sembilan pemain pilarnya yang dibekap cedera, yaitu Philippe Mexes, Stephan El Shaarawy, Riccardo Montolivo, Nigel de Jong, Giacomo Bonaventura, Mattia De Sciglio, dan Daniele Bonera. Kehilangan El Shaarawy di lini depan membuat tim Merah Hitam memasang Mattia Destro sebagai ujung tombak. Sementara itu, Honda dan Menez yang kerap dimainkan sebagai trio penyerang Milan dalam formasi 4-3-3, didampingi Alessio Cerci dan berfungsi sebagai penopang Destro.

Milan telah melalui lima pertandingan Seri-A seusai jeda musim dingin, tiga di antaranya selalu berakhir dengan kekalahan. Namun, terlepas dari tren buruk itu, kemenangan mendatangi Rossoneri pada saat yang tepat. Hal itu mengingat skuat besutan Filippo Inzaghi ini yang harus menantang Juventus dalam pertandingan, Minggu (8/2) dini hari WIB.

Dengan tugas berat di depan mata itu pula, Inzaghi berharap badai cedera segera berlalu. “Saya tahu ini akan menjadi laga sulit karena kami kehilangan delapan atau sembilan pemain. Hasil negatif dalam beberapa pekan terakhir tidak terlepas dari masalah cedera yang mendera para pemain kami,” kata Inzaghi.

Milan merangkak naik ke urutan delapan klasemen dengan nilai 29 dari 21 pertandingan. Sementara itu, hasil negatif di San Siro membuat Parma semakin terbenam di dasar klasemen. Parma terkunci di posisi juru kunci dengan baru mendulang sembilan angka, tertinggal enam angka dari Cesena di peringkat ke-19 dan berjarak sembilan poin dari Chievo di urutan teratas zona merah. (Triyono/JIBI/Solopos)

Para pemain AC Milan saat memenangkan laga melawan Parma. JIBI/Rtr/Dok

Para pemain AC Milan saat memenangkan laga melawan Parma. JIBI/Rtr/Dok

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya