SOLOPOS.COM - Persipura Jayapura fokus hadapi Warriors (Ligaindonesia.co.id)

AFC Cup 2015 antara Persipura Vs Pahang terancam batal. Persipura akan menunggu keputusan AFC.

Solopos.com, JAYAPURA — Persipura Jayapura menunggu keputusan dari Asian Football Confederation (AFC) soal laga melawan Pahang FA pada babak 16 besar AFC Cup 2015 di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, yang akan digelar Selasa (26/5/2015)

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Sebagaimana diberitakan Antara, Senin (25/5/2015), Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tommy Mano, mengatakan, hanya bisa menunggu keputusan AFC tentang keputusan laga 16 besar AFC Cup 2015 antara Persipura vs Pahang.

“Sekarang kita hanya menunggu keputusan dari AFC. Apa yang diputuskan oleh AFC kita belum tahu, dan besok rapat tetap dilaksanakan di Mandala. Di sini sudah ada manajer dan media officer dari Pahang FA,” kata Benhur Tommy Mano.

Benhur menyesalkan kejadian yang membuat anggota tim Pahang FA kembali ke Malaysia, sebelum laga AFC Cup 2015 digelar.

“Kenapa kami Papua diperlakukan demikian. Persipura di ajang AFC 2015  bukan mewakili orang Papua saja, tapi mewakili bangsa dan negara Indonesia,” katanya.

Ia mengatakan Persipura Jayapura mewakili Indonesia di ajang AFC Cup 2015 dan pernah mengukir prestasi dengan masuk empat besar di AFC 2014.

“Komitmen kami bersama Persipuramania dan seluruh rakyat Papua, target kami juara. Sekarang kami sudah di 16 besar dan tuan rumah, kami akan berlaga pada 26 Mei di Mandala, menjamu klub Pahang FA dari Malaysia, tapi terancam gagal,” kata Benhur.

Benhur menjelaskan Persipura telah berupaya membantu tim Pahang FA dengan menyurat Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).

“Proses administrasi sudah dilakukan dengan baik. Imigrasi meminta agar Persipura yang menyurat agar izin empat pemain itu bisa diizinkan masuk. Kami sudah berusaha, lewat proses surat menyurat dan kita kirim ke Imigrasi dan BOPI, pada 22 Mei, sama Persib Bandung masukan surat ke Imigrasi, Persipura juga,” katanya.

Benhur berharap PSSI akan menyampaikan penjelasan mengenai masalah itu kepada AFC. “Keputusan AFC kepada klub Persipura Jayapura, kami tunggu. Persipura klub yang taat,” pungkas Benhur.

Menpora Imam Nahrawi membantah mempersulit jalan Persipura di AFC 2015. Laga 16 Besar AFC Cup 2015 antara Persipura vs Pahang terancam batal, setelah Pahang kembali ke Malaysia karena empat pemainnya tidak mendapat visa.

Menpora sudah memberi perintah kepada Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) untuk memberikan rekomendasi laga Persipura vs Pahang beberapa hari lalu.

“Sudah diberikan. Setahu saya BOPI sudah merekomendasikan itu sejak beberapa waktu lalu. Coba [minta] konfirmasi ke BOPI langsung saja agar tidak ada fitnah ya, sehingga jelas duduk masalahnya,” ujar Imam Nahrawi, seperti dikutip dari Detik, Minggu (24/5/2015).

Sebagaimana diberitakan Solopos.com sebelumnya, Pahang FC memutuskan kembali ke Malaysia karena empat pemain asingnya tidak mendapatkan visa dari imigrasi Bandara Soekarno-Hatta. Mereka sedang dalam perjalanan menuju Jayapura untuk berlaga di babak 16 besar AFC 2015 melawan Persipura.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya