Sport
Kamis, 8 Juli 2010 - 11:20 WIB

Akhir fantastis Van Bronckhorst

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Cape Town–Kapten Belanda, Giovanni van Bronckhorst, serasa di negeri impian. Ia tak menyangka laga pamungkasnya di lapangan hijau adalah final Piala Dunia 2010.

Mantan pemain Arsenal, Glasgow Rangers dan Barcelona itu sudah memutuskan bakal mundur dari sepak bola profesional seusai event di Afrika Selatan ini. Siapa sangka ia turut menyumbangkan gol indah pada kemenangan 3-2 kontra Uruguay di semifinal, Rabu (7/7), sehingga tiket final pun masuk genggaman.

Advertisement

Bukan hanya melesakkan gol terbaik sepanjang kariernya, ia juga sempat menghalau sebuah peluang emas La Celeste, julukan Uruguay.

“Saya rasa nanti (partai perpisahan) tak akan ada air mata, hanya kegembiraan. Partai terakhir dalam karir saya dan itu adalah final Piala Dunia. Apa yang bisa Anda katakan? Tak mungkin ada yang lebih indah,” tukas Van Bronckhorst, seperti dilansir sportinglife.com, kemarin.

“Saya berharap itu akan menjadi pertandingan terindah dalam hidup saya. Bagi semua orang, itu adalah laga hidup-mati,” sambung defender berusia 35 tahun tersebut.

Advertisement

Winger Arjen Robben menyatakan seluruh penggawa Belanda turut bergembira untuk sang skipper. Tendangan indah jarah jauh Van Bronckhorst yang menghujam ke pojok gawang Uruguay juga banjir pujian.

“Ini benar-benar luar biasa baginya. Dia (Van Bronckhorst) akan memainkan laga terakhirnya di final Piala Dunia. Benar-benar fantastis. Tendangannya juga sangat sempurna. Menendang bola seperti itu mungkin hanya terjadi sekali seumur hidup,” ujar Robben.

Van Bronckhorst memulai debutnya dalam balutan jersey Belanda pada 1996 dan melewati caps 100 pada laga pembuka Grup E Piala Dunia 2010 kontra Denmark. Laga final adalah penampilannya ke-106 untuk De Oranje.

JIBI/SOLOPOS/yms

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif