SOLOPOS.COM - Arwin Rabdha (JIBI/Harian Jogja/Arif Wahyu)

Arwin Rabdha (JIBI/Harian Jogja/Arif Wahyu)

BANTUL—Keajaiban diperoleh Persiba Bantul menjelang pertandingan melawan Persema Malang, Senin (28/5).

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Gelandang Arwin Rabdha yang sebelumnya telah mengoleksi dua kartu kuning, justru diperbolehkan bermain pada lawatan ke Kota Apel. Dalam surat yang dirilis PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS), Rabu (23/5), hanya disebutkan larangan bermain untuk Andi Setiawan, kiper Persiba.

Andi tak bisa turun karena diganjar kartu merah saat melawan Semen Padang, akhir pekan lalu. Sementara di kubu Persema surat larangan bermain ditujukan kepada penyerang Emile Bertrand Mbamba lantaran menjalani sanksi akumulasi kartu. Padahal seharusnya Arwin juga terkena akumulasi kartu.

Namun ternyata, pemain berdarah Makassar itu lolos dari jeratan hukuman absen satu kali laga. Tidak ada penjelasan terperinci mengapa nama Arwin tidak tercantum dalam surat larangan bermain itu.

Ketidakjelasan regulasi ini membuat jajaran manajemen Laskar Sultan Agung merasa kebingungan. Hanya, mereka tak mau menyalahkan LPIS dan menganggap itu sebuah berkah.

“Memang benar jika Arwin menerima dua kartu kuning dalam dua laga yang berbeda. Tapi kami juga heran dengan adanya kenyataan seperti ini,” ujar Sekretaris Persiba, Wikan Werdho Kisworo, kepada Harian Jogja, kemarin (24/5).

Disinggung mengenai peluang Arwin untuk disertakan, Wikan menegaskan akan membawa pemain mungil itu ke Malang. “Lho dalam surat larangan itu kan tidak menyebutkan nama Arwin. Jadi sampai saat ini kami tetap akan membawa Arwin. Kami juga tak melangar regulasi, buktinya dalam larangan itu hanya disebutkan nama Andi saja,” tandasnya.

Belum jelas, mengapa hal itu bisa terjadi, meski pemain bernomor punggung 23 itu telah menerima dua kali kartu kuning dalam dua pertandingan berbeda. Ganjaran kartu pertama didapatnya saat meladeni PSM Makassar 5 Mei lalu. Sedangkan kartu kedua diperoleh saat melawan Semen Padang, akhir pekan lalu.

Terkait hal ini, LPIS tak bisa dimintai konfirmasi. Saat CEO LPIS, Widjajanto dan Direktur Kompetisi LPI, Hendriyana dihubungi, mereka tak mengangkat teleponnya.

Persiba sendiri akan bertolak ke markas Persema, Sabtu (26/5) pagi. Rencananya Ugiek Sugiyanto cs akan bertolak ke Kota Apel menggunakan jasa kereta api.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya