SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, KLATEN– Kelompok suporter PSIK Klaten yang tergabung dalam Aliansi Suporter Klaten (Alaska) melakukan gerakan #Koin Peduli Alaska pada Minggu (6/1/2019) pagi.
Gerakan yang dimulai di depan Stadion Trikoyo Klaten tersebut diikuti sekitar 120 suporter. Mereka berjalan sambil membentangkan spanduk dan tulisan-tulisan di pinggir jalan.
Para suporter Laskar Harimau Merapi, julukan PSIK Klaten, juga melakukan penggalangan dana untuk honor pemain PSIK U-17. Penggalangan itu dilakukan di masing-masing korwil, komunitas Alaska, hingga masyarakat umum.
Pada kesempatan itu, mereka juga berusaha mengenalkan PSIK kepada masyarakat Klaten yang menikmati car free day (CFD) sekaligus memberikan kritik kepada pihak-pihak yang seharusnya memikirkan keberlangsungan PSIK Klaten.
Ketua Alaska, Yoga Adi Darmawan, mengungkapkan gerakan nyata itu diupayakan untuk memenuhi hak para pemain. Menurutnya, manajemen PSIK masih kesulitan memberikan hak para pemain PSIK U-17.
“Kami sebagai suporter berusaha membantu dan setidaknya bisa memberikan hak-hak para pemain yang masih tertunda. Kalau hal seperti ini tidak segera diselesaikan, kami khawatir pada musim kompetisi mendatang akan banyak pemain yang enggan bergabung dengan PSIK Klaten,” ujarnya, Minggu.
Ia mengatakan terkumpul dana senilai Rp1.034.200 pada hari itu. Ia mengakui jumlah itu tentu masih kurang dibanding hak para pemain PSIK U-17. Namun, ia berharap para pengurus PSIK lekas berbenah demi kemajuan PSIK.
“Selain minat pemain untuk gabung menjadi surut, polemik ini juga bisa menurunkan simpati masyarakat pada PSIK. Saya berharap manajemen juga memikirkan dampak pada sponsor,” terangnya.