SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, SAO PAULO – Cedera sepertinya sudah menjadi sahabat akrab Alexis Sanchez. Bintang Manchester United itu kembali menderita cedera setelah tampil cukup gemilang bersama Chile pada Copa America 2019.
Sanchez masih dimainkan sebagai starter ketika Chile berjumpa Argentina pada laga perebutan peringkat ketiga di Arena Corinthians, Sao Paulo, Minggu (7/7/2019) dini hari WIB. Namun, winger berusia 30 tahun itu ditarik keluar lapangan dan digantikan Junior Fernandez ketika pertandingan baru berjalan 17 menit. Gara-garanya Sanchez mengalami cedera hamstring yang memaksanya tidak bisa melanjutkan pertandingan.
Manchester United tentu menjadi pihak yang paling dirugikan dengan cedera Sanchez tersebut. Bergabungnya Sanchez ke United kemungkinan besar menjadi tertunda karena cedera ini. Setan Merah, julukan United, sendiri tengah persiapan untuk tur pramusim.
Seperti dilansir dailymail.co.uk, Minggu, Australia menjadi destinasi pertama Setan Merah dalam melakoni pramusim. Pasukan Ole Gunnar Solskjaer terbang ke Perth, Australia, Minggu kemarin. Mereka dijadwalkan bermain melawan dua tim, masing-masing Perth Glory dan Leeds United, selama di Negeri Kanguru. Setelah dari Australia, United akan melanjutkan tur pramusim ke Singapura dan Shanghai, Tiongkok.
Kick-off Liga Premier musim depan digelar pertengahan Agustus. Tak tanggung-tanggung, Setan Merah langsung menghadapi big match dengan melawan Chelsea pada laga pembuka di Old Trafford, 11 Agustus 2019 mendatang.
Di sisi lain, masa depan Sanchez di Old Trafford masih belum jelas. Dia disebut-sebut bakal pindah ke klub lain setelah hanya mengemas dua gol dalam 27 penampilan di semua kompetisi bersama United musim lalu. Pada 2018/2019, Sanchez absen hingga 20 pertandingan karena kerap direcoki cedera.
Reporter Sky Sport, Mark McAdam, dalam analisisnya mendukung Sanchez pindah klub lain. Alasannya, Sanchez dinilai tidak akan bisa kembali ke performa terbaiknya seperti ketika di Arsenal jika tetap bertahan di Manchester United.
“Saya merasa kasihan dengannya, karena saya tidak ingin melihat pesepak bola, seseorang yang punya talenta besar seperti Sanchez, gagal di panggung terbesar. Itu terjadi di Manchester United,” jelas McAdam, seperti dilansir express.co.uk.