SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madrid–Fernando Alonso menjadi satu-satunya pembalap Ferrari yang secara matematis masih bisa jadi juara dunia. Meski begitu, Alonso membantah kalau ia diperlakukan istimewa.

Di klasemen pembalap, saat ini Alonso duduk di peringkat tiga dengan 166 angka; tertinggal 21 poin dari Mark Webber (Red Bull) dan 16 dari Lewis Hamilton (McLaren), dua pembalap teratas.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Namun Alonso diuntungkan oleh situasi di mana ia menjadi satu-satunya harapan tersisa Ferrari. Sedangkan Webber masih punya ‘musuh dalam selimut’ bernama Sebastian Vettel dan Hamilton dibayangi Jenson Button.

Musim ini tinggal menyisakan lima balapan lagi. Benarkah Alonso diuntungkan karena Ferrari, dan rekan setimnya Felipe Massa, akan bekerja total buatnya? Tidak tentu juga.

“Semua tim akan memberikan 100 persen buat kedua pembalapnya demi kebaikan seluruh tim,” kilah Alonso kepada Marca seperti dikutip Auto123 dan diberitakan detikSport, Sabtu (18/9).

Ferrari dikenal sebagai tim yang tak gamang memakai team order demi memuluskan tujuannya, seperti yang mereka perlihatkan di GP Jerman. Tapi bila Massa menyokongnya, Alonso yakin kalau para pembalap di tim lain juga akan melakukan hal yang sama.

“Felipe Massa juga akan memberikan semuanya dan itu sama saja dengan yang terjadi di McLaren dan Red Bull,” demikian Alonso.

dtc/tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya