SOLOPOS.COM - Para pemain Persis Solo saat peluncuran jersey untuk menghadapi kompetisi Liga 2 musim 2021-2022. (Istimewa/Persis Solo)
Solopos.com, SOLO – Persis Store membuka sistem pre order untuk komunitas yang ingin mendapatkan jersey original Persis Solo. Hal itu dikarenakan antusias tinggi para suporter untuk memiliki jersey Persis Solo musim ini.
Hal itu disampaikan oleh Business Development and Merchandise Manager Persis Solo, Azzahra Janet Thurai, kepada Solopos.com, Kamis (6/1/2022). Menurutnya sistem pre order masih untuk komunitas dengan jumlah minimal pemesanan 50 pcs jersey. Saat ini Persis Store masih mengkaji sistem pre order untuk perseorangan.
“Sistem pre order masih untuk komunitas dengan spesifikasi jersey suporter version. Sistem pre order mendapatkan free nameset. Maksimal pengerjaan tiga pekan sampai satu bulan. Pemesan bisa langsung menghubungi kami. Untuk perseorangan segera kami update teknisnya,” kata Janet sapaan akrabnya.
Baca Juga: Persis Solo Ditinggal Pemain Lagi: Ferdinand ke PSM, Fabiano ke Arema
Ia menambahkan sistem pre order sempat menjadi wacana Persis Store. Lalu wacana itu segera direalisasikan mengingat jumlah peminat sangat tinggi. Pada Rabu (5/1/2022), Persis Store kembali menjual jersey restock dalam jumlah besar. Dalam dua jam jersey itu seluruhnya ludes terbeli para pendukung Persis Solo.
Bahkan banyak pembeli yang sudah mengantre sejak pukul 13.00 WIB sedangkan pembelian jersey baru dibuka pukul 14.00 WIB. Antrean pun mengular hingga ke luar Persis Store. Pengelola pun membatasi pengunjung yang masuk hanya 30 orang dengan batasan waktu 30 menit.
“Sekarang stock jersey sudah habis kemarin restock untuk spesifikasi suporter version, komunitas bisa mengajukan sistem pre order dengan harga yang sama Rp249.000. Satu pekan lagi paling cepat kami restock, kami sangat berusaha secepatnya karena antusias suporter sangat tinggi,” kata dia.
Ia menambahkan pembeli jersey dapat menambahkan nameset dengan biaya Rp50.000. Menurutnya hingga saat ini Alberto Goncalves paling banyak dijadikan nameset para suporter. Di posisi kedua paling banyak peminat tercatat striker pencetak dua gol di laga final, Irfan Bachdim.
Sebelumnya Janet menyampaikan peningkatan jumlah pembelian terjadi setelah Persis Solo babak delapan besar. “Saat awal Persis Store dibangun sudah sangat tinggi antusias. Stok jersey kami selalu habis, istilahnya kami kejar-kejaran untuk produksi jersey,” kata Janet sapaan akrabnya.
Baca Juga: Cerita Penjahit Bendera Kuning Hijau Persis Solo, Benang Putus 10 Kali
Dia merinci rata-rata setiap hari ada 200 pengunjung store. Namun setelah Persis Solo lolos ke babak delapan besar terjadi peningkatan menjadi 300 orang setiap hari. Jumlah itu semakin melonjak saat Persis Solo masuk ke babak semifinal. Pengunjung mencapai 500-an orang dalam sehari.
“Memang berdampak, antusias suporter sejak Persis Solo Store berdiri sangat tinggi. Puncaknya Persis Solo lolos ke semifinal. Ini di luar dugaan, kami sangat antusias. Kalau yang diminati jersey home warna merah. Player issue dan suporter fashion baru balapan. Kalau sekarang suporter tidak melihat harga yang ada saja yang mana. So far data sekarang suporter fashion yang home,” kata dia.