SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, LONDON — Arsenal berambisi segera kembali ke trek kemenangan setelah unbeaten run mereka terputus di angka 22 menyusul kekalahan 2-3 dari Southampton, akhir pekan lalu. Sayang, lawan yang mereka hadapi setelah ini juga berpotensi membuat repot. Ya, Tottenham Hotspur jelas memiliki kualitas untuk memberi Arsenal kekalahan kedua dalam kurun kurang dari sepekan.
Kedua tim bakal bertemu dalam perempat final Piala Liga Inggris yang digelar di Stadion Emirates, Kamis (20/12/2018) dini hari WIB. Laga panas bertajuk Derby London Utara itu sejatinya hanya berjarak sekitar dua pekan dari pertemuan mereka sebelumnya di Liga Inggris. Pendukung Tottenham tentu masih ingat saat tim kesayangan mereka dipermalukan Arsenal dengan skor 4-2 di Emirates kala itu.
Sempat unggul 2-1 hingga awal babak kedua, Lilywhites akhirnya takluk setelah Pierre Emerick Aubameyang, Alexandre Lacazette dan Lucas Torreira bergantian membobol gawang Hugo Lloris. Misi revans pun diusung pasukan Mauricio Pochettino saat kembali melawat ke markas Arsenal di perempatfinal Piala Liga Inggris.
Kiper Tottenham, Hugo Lloris, menyebut kekalahan 2-4 oleh Arsenal beberapa waktu lalu justru memberinya motivasi lebih di laga tengah pekan ini. “Setiap kekalahan tentu rasanya sakit, terutama ketika Anda sempat unggul. Namun kali ini kami rasa punya kualitas untuk mengalahkan mereka,” ujar Lloris seperti dilansir ESPN, Selasa (18/12/2018).
Spurs baru saja mempertontonkan mental pantang menyerah mereka saat membungkam Burnley 1-0 di Liga Inggris pekan lalu. Saat itu Spurs memastikan kemenangan di menit ke-90 lewat aksi Christian Eriksen setelah hampir sepanjang pertandingan menekan lawan. Performa spartan itu berpotensi terulang saat menghadapi Arsenal yang notabene rival sekota. Apalagi Tottenham sedang berupaya mengakhiri puasa gelar sejak menjuarai Piala Liga musim 2007/2008.
Masalahnya, Tottenham punya rekor tak menyenangkan ketika melawat ke markas Arsenal. Lilywhites keok enam kali dalam sembilan kunjungan terakhir ke Emirates tanpa sekalipun memetik kemenangan. Kemenangan terakhir Spurs di kandang Arsenal terjadi delapan tahun silam di ajang Liga Premier (3-2).
Situasi semakin rumit bagi Spurs karena mereka kehilangan Eric Dier yang baru saja operasi usus buntu. Kondisi itu menambah daftar panjang cedera Spurs setelah Moussa Dembele, Victor Wanyama, Jan Vertonghen, Davinson Sanchez dan Serge Aurier juga terkapar.
Di sisi lain, The Gunners juga mengalami problem pemain setelah Hector Bellerin cedera betis saat melawan Southampton. Sialnya, Rob Holding masih bergelut dengan cedera lutut sedangkan Skhodran Mustafi dan Sead Kolasinac tengah berjuang agar pulih dari cedera paha saat melawan Tottenham.
Pelatih Arsenal, Unai Emery, mewanti-wanti timnya segera kembali dalam level permainan terbaik setelah dipermalukan Soton. “Tim-tim lain bermain dengan standar tinggi, kami harus menuntut tim untuk meningkatkan level kompetitif,” ujar Emery dilansir Telegraph.