SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

AS Roma vs Barcelona bermain imbang dalam laga Grup E Liga Champions. Gol penyeimbang Roma tercipta secara spektakuler.

Solopos.com, ROMA—Lionel Messi menorehkan laga ke-100 dalam kariernya di Liga Champions ketika mengenakan kostum Barcelona melawan AS Roma di Stadion Olimpico, Roma, Kamis (17/9) dini hari WIB. Namun, bukan Messi yang menjadi bintang lapangan malam itu.

Promosi Mendamba Ketenangan, Lansia di Indonesia Justru Paling Rentan Tak Bahagia

Gelandang serang Roma, Alessandro Florenzi, mencuri panggung di Stadio Olimpico yang seharusnya diperuntukkan untuk Messi. Pemain berusia 24 tahun tersebut mencetak gol spektakuler dari jarak sekitar 50 meter untuk membobol gawang Barcelona yang dikawal Marc-Andre ter Stegen pada menit ke-31.

Itu akan menjadi gol yang tak terlupakan dalam karier Florenzi sekaligus hampir 58.000 suporter yang memenuhi Olimpico. Kandang Roma langsung bergemuruh menyambut gol Florenzi. Bahkan para pemain Roma yang duduk di bangku cadangan ikut melakukan selebrasi.

“Itu sulit, namun itu sebuah insting. Ini gila dan bikin jantung berdetak kencang bisa mencetak gol indah seperti ini. Ini sudah kami pelajari, karena Edin [Dzeko, pemain Roma] dikawal dua bek dan saya bilang ke diri sendiri, saya akan berusaha melakukan itu [menendang langsung ke gawang] dan berusaha agar masuk ke gawang [tidak melambung] dan bisa mencetak sebuah gol hebat,” urai Florenzi, seperti dilansir uefa.com.

Gol Florenzi pada laga pembuka Grup E itu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah 10 menit sebelumnya Roma tertinggal gol sundulan pemain Barcelona, Luis Suarez. Gol tendangan jarak jauhnya tersebut memang menuai pujian. Namun tak sedikit yang menyebut gol itu terjadi karena keberuntungan karena andil dari kesalahan Ter Stegen dalam mengantisipasi umpan jauh.

Saat Florenzi menendang bola dari hampir setengah lapangan, Ter Stegen sudah dalam out position. Ter Stegen maju beberapa langkah dari gawangnya dan membuatnya tak bisa berbuat apa-apa ketika bola melambung masuk ke gawangnya.

Ter Stegen lemah mengantisipasi bola dari tendangan jarak jauh. Terbukti lima dari enam gol kebobolan terakhir Barcelona dari luar kotak penalti terjadi ketika Ter Stegen berada di bawah mistar gawang raksasa Catalan.

“Itu bukan kesalahan Marc [Ter Stegen]. Itu 100 persen kesuksesan Florenzi. Ter Stegen telah memberikan segalanya untuk permainan ini. Saya masih tidak percaya [dengan gol indah Florenzi]. Salah satu gol terbaik yang pernah saya lihat dalam karierku,” ungkap bek Barcelona, Gerard Pique, membela rekan setimnya, seperti dilansir mundodeportivo.com.

Barcelona mendominasi penguasaan bola hingga hampir 70 persen. Namun, pasukan Luis Enrique kesulitan menembus tembok tebal pertahanan IL Giallorossi, julukan Roma. Bahkan, dari sekitar 16 percobaan tembakan, hanya tiga biji yang berbuah shot on goal. Itu menjadi catatan tembakan tepat sasaran per laga terendah yang dikantongi Neymar dkk. di semua kompetisi musim ini. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya