SOLOPOS.COM - Asisten pelatih Atletico Madrid German Burgos bersitegang dengan wasit Ferreiro. JIBI/Rtr/Paul Hanna

Solopos.com, MADRID — Meski mengaku puas dengan hasil imbang 2-2 melawan Atletico, manager Real Madrid Carlo Ancelotti mengritik sang rival yang dianggapnya bermain dengan kasar.

Berlaga di Vicente Calderon, Minggu (2/3/2014) malam WIB, laga Atletico dengan Madrid berjalan sengit selama 90 menit. Saling susul gol pun terjadi, laga akhirnya berkesudahan sama kuat 2-2.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Tak cuma seru, pertandingan juga diwarnai dengan banyak insiden yang melibatkan pemain kedua kesebelasan, mulai dari pelanggaran-pelanggaran keras, diving sampai meluapnya kemarahan staff pelatih Atletico bernama German Burgos. Total ada lima kartu kuning dikeluarkan wasit untuk kedua tim.

Dalam keterangannya usai pertandingan, Ancelotti menyebut Atletico bermain dengan kasar. Gaya permainan itu disebutnya menyulitkan Cristiano Ronaldo dkk.

“Atletico bermain dengan kasar. Yang saya maksud Atletico mencoba bermain dengan kasar, dan itu bukan gaya kami,” sahut Ancelotti saat ditanya wartawan apakah kasar yang dia maksud adalah permainan yang intens.

“Kami hanya bermain dengan gaya kami, hanya memikirkan soal pertandingan dan bukan hal yang lain. Kami harus menerima hasil imbang ini. Ini pertandingan yang sulit. Kami mencoba mengembangkan permainan, tapi itu tidak mudah,” lanjut Carletto di Football Espana seperti dilansir detiksport.

Terkait keberhasilan timnya menyamakan kedudukan setelah tertinggal 1-2 di babak pertama, Ancelotti menyebut strategi yang dia canangkan berhasil membuat Los Rojoblancos kesulitan. Kubu tuan rumah juga disebutnya mulai kelelahan.

“Babak kedua kami berjalan sangat baik. Di babak pertama, setelah gol Karim Benzema, kami mencoba bermain dengan garis pertahanan yang tinggi, tapi kami membiarkan Atletico mengembangkan permainan. Atletico lebih kesulitan di babak kedua karena kami memindahkan bola dari kedua sisi lapangan di depan, kiri ke kanan.”

“Kami kurang sabar di babak pertama. Mereka kelelahan di babak kedua. Kami terlalu mudah kehilangan bola di babak pertama, itulah mengapa Atletico bisa mengembangkan permainannya,” tuntas Ancelotti. (JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya