SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
ATP Finals 2015 kabarnya bakal tak diikuti Rafael Nadal.
Solopos.com, PARIS — Krisis mental dan psikologis yang menghantam Rafael Nadal sepanjang musim ini belum berakhir. Kabar terakhir, petenis nomor enam dunia itu bakal absen dalam turnamen bergengsi ATP Finals 2015 yang akan digelar di O2 Arena, London, Inggris, mulai Minggu (15/11/2015).
Kabarnya, demi mengembalikan kepercayaan diri, petenis terbaik Spanyol itu memilih menepi. Ya, selama musim 2015 pengoleksi 14 gelar grand slam itu mendapat ujian berat dengan gagal dalam sejumlah ajang penting.
Salah satu yang paling menyakitkan adalah gagal menjuarai French Open untuk kali pertama sejak musim 2005 lalu. Selain itu, Nadal terdepak dari peringkat lima besar ATP untuk kali pertama dalam 10 musim terakhir.
“Saya memang selalu yakin bisa menutup musim dengan berada di peringkat delapan besar. Tapi, saya sadar jika saya terus bermain buruk, berarti saya dalam masalah. Meskipun demikian, dalam beberapa kesempatan saya merasa lebih baik. Saya yakin level saya masih di atas,” papar Nadal, Seperti dilansir sports.yahoo.com, Rabu (4/11/2015).
Nadal terdepak di perempat final Australian Open 2015 awal musim ini. Petaka petenis kidal ini berlanjut di Roland Garros ketika ia disingkirkan Novak Djokovic di delapan besar. Bahkan, nasib petenis berusia 29 tahun itu makin apes lantaran terjungkal di babak kedua Wimbledon. Di US Open 2015, juara sembilan kali French Open ini terhenti di babak ketiga.
“Bukan soal fisik, tapi mental. Saya tak bisa menikmati permainan dan merasa tak mampu tampil kompetitif. Apalagi turnamen ini [ATP Finals] adalah yang tersulit dengan jenis lapangan yang tak mudah bagi saya,” imbuhnya.
Nadal lolos ke London sebagai unggulan kelima. Ia ambil bagian dengan tujuh petenis terbaik dunia lain. Antara lain, Djokovic, Andy Murray, Roger Federer, Stan Wawrinka, Tomas Berdych, David Ferrer, dan Kei Nishikori.
Ia rutin tampil di ajang pamungkas ATP Tour itu sejak musim 2006. Hanya, musim lalu Nadal absen lantaran cedera. Selain itu, ia belum pernah juara di turnamen ini. Catatan terbaiknya adalah jadi runner up dua kali, yakni musim 2010 dan 2013.