Sport
Kamis, 11 Agustus 2022 - 16:37 WIB

Audisi Umum PB Djarum Tahun Ini Hanya Digelar di Kudus, Ini Alasannya

Newswire  /  Haryono Wahyudiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin tampil dalam konferensi pers audisi umum beasiswa bulu tangkis di PB Djarum Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (16/112019). (Antara-Akhmad Nazaruddin Lathif)

Solopos.com, JAKARTAPB Djarum kembali menggelar ajang pencarian bakat pebulu tangkis terbesar di Indonesia, Audisi Umum PB Djarum 2022. Namun kali ini seleksi hanya digelar di Kudus, Jawa Tengah, pada 19-22 Oktober 2022.

Setelah dua tahun ditiadakan karena pandemi Covid-19, Audisi Umum PB Djarum hanya fokus pada kategori usia U-11 dan U-13. Mengapa hanya di Kudus dan fokus pada U-11 dan U-13?

Advertisement

Menurut PB Djarum, audisi umum dipusatkan di Kudus tidak di beberapa kota seperti sebelumnya dengan pertimbangan keamanan karena pandemi Covid-19 saat ini masih terjadi.

Baca Juga: Mantap! Atlet Muda PB Djarum Bawa Jateng Juara Piala Presiden 2022

“Kenapa hanya satu kota saja? karena kondisi Covid di tahun ini masih belum stabil, kami tidak berani berspekulasi untuk menyebar (audisi) ke berbagai kota karena pengendaliannya akan lebih sulit jika ada pergerakan infeksi,” kata Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin, dalam konferensi pers virtual Audisi Umum PB Djarum 2022 di Jakarta, Rabu (10/8/2022), seperti dilansir dari Antara.

Advertisement

PB Djarum menyatakan meski audisi umum digelar di GOR Djarum, Jati, Kudus namun paling tidak ini menunjukkan komitmen keinginan kuat dari klub untuk mempertahankan regenerasi pebulu tangkis dari jenjang anak-anak.

Ia menjelaskan usaha mematangkan pebulu tangkis hingga bisa bersaing di tingkat dunia paling tidak membutuhkan waktu satu dasawarsa. Oleh karenanya PB Djarum kembali menggelar audisi umum pada 2022 ini untuk menjaring potensi-potensi calon atlet nasional sedini mungkin.

Baca Juga: YIWS 2022: 769 Pebulu Tangkis Muda Jateng Tampil di Sritex Arena Solo

Advertisement

“Pada U-11 dan U-13 kan masuk rantai regenerasi, kalau tahun depan mereka naik maka kami juga akan membuat rekrutmen baru agar setiap lapisan (usia) tidak bolong. Kalau sampai bolong akan bahaya untuk regenerasi. Arahnya adalah agar ekosistem bulu tangkis terus berjalan,” kata Yoppy menjelaskan.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif