Australia Open 2016 diwarnai dengan kekalahan Tontowi/Liliyana.
Solopos.com, SYDNEY – Ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, langsung tumbang di babak pertama Australia Open 2016. Tontowi/Liliyana ditundukkan pasangan Denmark Anders Skaarup Rasmussen/Maiken Fruergaard.
Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?
Dalam laga yang dilangsungkan di Sydney Sports Centre, Rabu (8/4/2016), Tontowi/Liliyana yang menjadi unggulan pertama kalah dalam pertarungan tiga game. Tontowi/Liliyana kalah dengan skor 12-21, 21-18 dan 15-21. Kondisi fisik yang menurun, menjadi salah satu penyebab kekalahan mereka.
“Lawan hari ini cukup kuat, sementara saya kondisinya kurang begitu fit. Setelah Malaysia Open 2016 kemarin juga kondisi kami agak menurun. Bolanya juga banyak membuat kami harus reli, sementara saya tidak terlalu kuat,” ungkap Liliyana seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org, Rabu.
“Ya selain itu, pasangan Denmark juga enggak gampang mati, terus kami sendiri kurang tenang dan terlalu tergesa-gesa,” timpal Tontowi.
Kekalahan ini tentu mengecewakan bagi Tontowi/Liliyana. Pasalanya Australia Open 2016 merupakan turnamen terakhir mereka berlaga di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil. Tontowi/Liliyana pun berjanji untuk mengevaluasi permainan dan meningkatkan kemampuan mereka lagi.
“Kami akan introspeksi diri. Dari permainan kami apalagi yang perlu diperbaiki. Kemarin kami untuk memperbaiki poin Olimpiade kan ikut pertandingan beruntun, jadi persiapannya kurang. Setelah ini ada sekitar dua bulan sebelum Olimpiade semoga kami bisa maksimal,” papar Liliyana.
Kekalahan Tontowi/Liliyana, membuat Indonesia hanya punya dua wakil ganda campuran yang lolos ke babak kedua Australia Open 2016. Kedua pasangan itu adalah Praveen Jordan/Debby Susanto dan Riky Widianto/Richi Puspita Dili. Sedangkan Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti serta Yehezkiel Fritz Mainaky/Lyanny Alessandra Mainaky, juga sudah kalah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
