AUSTRALIAN OPEN GP Gold: Tommy Kandas, Simon Melaju

ilustrasi (google img)

SYDNEY--Sederet pebulu tangkis Indonesia memulai hari perdana turnamen Australian Open Grand Prix (GP) Gold di Sydney, Selasa (3/4/2012), dengan hasil manis. Namun Tommy Sugiyarto yang ditempatkan sebagai unggulan keenam di turnamen ini justru kandas di tangan pemain Korea.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Di putaran pertama tunggal putra, Tommy kalah dua set langsung dari Ji Hoon Hong. Seperti dilansir tournamentsoftware.com, di set pembuka Tommy tertinggal enam poin dari lawannya. Sedangkan di set kedua, putra legenda bulu tangkis Icuk Sugiarto ini justru semakin kepayahan dan hanya mengumpulkan sembilan poin. Secara keseluruhan, Tommy diperdayai Ji Hoon Hong dengan skor 15-21, 9-21 dalam tempo 34 menit.

Hasil memuaskan didapat Simon Santoso yang ditempatkan sebagai unggulan ketiga turnamen ini. Simon menekuk pebulu tangkis New Zeland, Joe Wu dua set langsung 21-8, 21-13. Pebulu tangkis utama Indonesia ini tanpa banyak kendala mengunci kemenangannya dalam waktu 29 menit.

Start impresif juga ditunjukkan pemain veteran Taufik Hidayat. Pemain unggulan kelima ini memastikan diri lolos ke putaran kedua setelah mengandaskan perjuangan pebulu tangkis tuan rumah, Wesley Caulkett dua set langsung 21-12, 21-14.

Di laga lain, Alamsyah Yunus dari Indonesia yang menempati unggulan ke-15 berhasil lolos ke putaran kedua setelah menghajar pemain Malaysia, Zulfadli Zulkiffli dengan skor 21-17, 21-12.

Di nomor tunggal putri, pemain Indonesia, Milicent Wiranto dua kali memenangi pertandingan di babak kualifikasi. Sayang, Milicent terpaksa menelan pil pahit di putaran pertama setelah ditekuk lawannya dari Malaysia, Lydia Li Ya Cheah 8-21, 15-21.

Australian Open GP Gold 2012 yang berlangsung hanya beberapa hari setelah semifinal Axiata Cup ternyata tidak menyurutkan tekad sejumlah pebulu tangkis andalan Indonesia untuk tampil di turnamen ini. Sebab, turnamen berkategori GP Gold ini sekaligus dijadikan ajang mengumpulkan poin untuk perebutan tiket Olimpiade London 2012.