SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok)
Harianjogja.com, SLEMAN — Babak pertama PSS Sleman kontra PSGC Ciamis pada babak 8 besar Divisi Utama 2014 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Rabu (8/10/2014) petang berakhir dengan skor 0-0. Belum ada gol tercipta dari kedua kesebelasan, meskipun PSS tampil mendominasi pertandingan sejak menit pertama.
PSS sebenarnya bisa mencetak dua gol pada babak pertama. Akan tetapi dua bola yang bersarang ke gawang PSGC dianulir oleh wasit karena pemain PSS terlebih dahulu terjebak offside. Gol pertama yang dianulir terjadi pada menit 18 melalui Saktiawan Sinaga. Pemain gaek itu berhasil lepas dari kawalan pemain belakang PSGC. Akan tetapi saat akan melesakkan tendangan posisinya telah terjebak offside.
Sedangkan gol kedua yang dianulir pada menit 40, melalui kaki Guy Junior. Wasit menganulir bola tendangan dari pemain asing tersebut setelah terjadi pelanggaran keras terhadap pemain PSGC yang dilakukan pemain lainnya.
Hal ini membuat kubu PSS mengungkapkan kekecewaan. Melalui aku resmi PSS @psssleman1976, kubu Elang Jawa mengaku kecewa atas penganuliran gol tersebut.
“Sudah 2 gol PSS Sleman dianulir wasit. Kedudukan masih 0-0. #PSSday,” ucap @psssleman1976 di sela pertandingan.
Terlepas dari persoalan penganuliran gol, sepanjang 45 menit babak pertama, PSS selalu gagal mengkonversikan peluang menjadi gol. Tercatat ada sekitar 6 peluang yang gagal dikonversikan menjadi gol.
PSS Sleman: Ali Barkah, Waluyo, Adelmund, W. Gunawan, Satrio Aji, Awank, Anang Hadi, Mudah Y, Dicky P, Guy Junior, Saktiawan
PSGC: Irpan, Diki Aditia, Abdul B, Dedeyan, Vincent, Moris Power, Suhandi, Budiawan, Yana Mulyana, Rossian, Arip Budiman