Sport
Jumat, 20 Oktober 2023 - 19:46 WIB

Bek Munchen Mazraoui Pro Palestina, Ada Rekannya dari Israel, Begini Situasinya

Newswire  /  Rudi Hartono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pemain Bayern Munchen Noussair Mazraoui (Instagram/nousmaz97).

Solopos.com, JAKARTABayern Munchen tak akan menghukum bek Noussair Mazraoui setelah pemain asal Maroko itu menjalani pemeriksaan terkait unggahan tentang isu Palestina di media sosial.

Setelah munculnya pemberitaan mengenai penembakan terhadap warga Israel oleh kelompok Hamas, Mazraoui mengunggah tulisan dan foto pro Palestina, termasuk salah satu yang bertuliskan kemenangan untuk saudara-saudara kami yang direpresi di Palestina. Demikian dilansir AFP yang dikutip Antara, Jumat (20/10/2023).

Advertisement

Pesan yang kini telah dihapus itu diunggah setelah kelompok Hamas menyerang Israel dari Gaza pada 7 Oktober 2023 lalu. Pihak Israel mengumumkan serangan itu memakan korban sekira 1.400 warga sipil negaranya.

Sedangkan lebih dari 3.700 warga Palestina, sebagian besar merupakan warga sipil, tewas di Gaza akibat bombardir Israel. Kubu Israel mengklaim bahwa serangan itu ditujukan kepada kelompok Hamas.

Advertisement

Sedangkan lebih dari 3.700 warga Palestina, sebagian besar merupakan warga sipil, tewas di Gaza akibat bombardir Israel. Kubu Israel mengklaim bahwa serangan itu ditujukan kepada kelompok Hamas.

Bayern mengatakan telah melakukan pembicaraan detail dan meminta klarifikasi dengan sang pemain mengenai unggahannya tersebut.

Bayern melalui Ketua Eksekutif Jan-Christian Dreesen menuturkan Mazraoui meyakinkan klub bahwa ia menolak teror dan perang, serta menyesali jika unggahannya mengganggu sebagian orang.

Advertisement

“Saya sangat gembira dengan pernyataan klub. Secara pribadi saya mendukungnya 100%,” kata pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel.

Terkait pembicaraan dengan Mazraoui, Tuchel telah berdiskusi dengan kiper Daniel Peretz yang merupakan warga Israel. Tuchel mengatakan sudah menjadi tugasnya untuk berbicara kepada sang pemain dan melihat kondisinya.

Tuchel juga mengatakan dirinya yakin bahwa tidak ada perselisihan di antara para pemainnya.

Advertisement

“Ruang ganti kami bebas dari perbedaan agama dan budaya. Itu selalu menjadi tempat di mana Anda dapat bekerja dengan damai untuk mencapai tujuan Anda,” ujar Tuchel.

Pihak klub juga menjelaskan Mazraoui masih akan bertahan di Bayern, namun saat ini tidak dapat dimainkan karena cedera yang dideritanya saat membela timnas Maroko.

Pada bagian lain, calon lawan Bayern pada pertandingan di Bundes Liga atau Liga Jerman, Sabtu (21/10/2023), Mainz, pada Selasa lalu menskors pemainnya Anwar El Ghazi karena unggahannya di media sosial terkait konflik Israel-Palestina dinilai tidak dapat diterima.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif