Bekuk Rubah Gurun, Slovenia puncaki Grup C

POLOKWANE— Slovenia sukses menduduki peringkat teratas sementara di Grup C, setelah berhasil meraih poin penuh saat menghadapi Aljazair di babak penyisihan Grup C, Minggu (13/6).

Gol telat Robert Koren pada 11 menit menjelang pertandingan berakhir, menjadi gol semata watang yang tercipta dalam laga di Stadion Nelspruit tersebut, sekaligus membawa Slovenia keluar sebagai pemenang.

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

Slovenia meraih poin terbanyak yakni tiga, mengungguli peroleh tim favorit Inggris yang hanya mampu berbagi satu poin saat ditahan imbang Amerika Serikat (AS), Minggu dinihari. Sedangkan Aljazair menempati posisi juru kunci dengan nol poin.

Pada laga yang berlangsung cukup ketat, Slovenia berhasil memanfaatkan keunggulan jumlah pemain setelah wasit Carlos Alberto Batres dari Guatemala mengusir pemain pengganti Aljazair, Abdelkader Ghezzal, lantaran menyentuh bola dengan tangan di menit ke-73.

Kehilangan satu pemain membuat serangan skuat asuhan R Saadane ini sedikit menurun. Slovenia akhirnya bisa mencuri satu gol di menit ke-79 lewat tendangan Koren. Peristiwa terciptanya gol tunggal bagi Slovenia hampir sama seperti saat AS menjebol gawang Inggris.

Penjaga gawang Aljazair, Chaouchi, salah mengantisipasi laju bola yang meluncur datar hasil tendangan yang tak begitu keras sang kapten Slovenia. Chaouchi yang sudah bersiap menahan laju bola dengan tangannya di depan dada, tertipu laju bola yang melebar tipis di sebelah kirinya. Gol pun tercipta.

Ini menjadi kemenangan pertama Slovenia di kancah Piala Dunia, setelah penampilan pertama mereka yang buruk di Piala Dunia 2002. Aljazair sebenarnya tampil lebih baik, kendati serangan mereka tumpul. Gelandang berambut pirang, Hasan Yebda, tampil sebagai pengatur irama permainan Aljazair.

Skuat Rubah Gurun berhasil menciptakan sejumlah peluang di menit-menit awal. Salah satunya lewat tendangan bebas Nadir Belhadj yang tepat mengarah tipis di bawah mistar gawang Slovenia. Namun kiper Slovenia, Samir Handanovic, mampu menepis bola keluar gawang.

Kemenangan tersebut menjadi modal berharga bagi Slovenia untuk membuka peluang melaju ke putaran kedua. Pada laga selanjutnya, Jumat (18/6), skuat Igralci akan menghadapi AS.

Susunan pemain
Aljazair: Faouzi Chaouchi, Majid Bougherra, Rafik Halliche, Antar Yahia, Nadir Belhadj, Karim Matmour (Rafik Saifi 81’), Hassan Yebda, Medhi Lacen, Karim Ziani, Fouad Kadir (Adlane Guedioura 82’), Rafik Djebbour (Abdelkader Ghezzal 58’)

Slovenia: Samir Handanovic, Miso Brecko, Marko Suler, Bostjan Cesar, Bojan Jokic, Valter Birsa (Nejc Pecnik 84’), Robert Koren, Aleksandar Radosavljevic (Andrej Komac 87), Andraz Kirm, Zlatko Dedic (Zlatan Ljubijankic 53), Milivoje Novakovic

JIBI/SOLOPOS/kha