SOLOPOS.COM - Pelari Indonesia Saptoyogo Purnomo membawa bendera usai berhasil mendapatkan medali emas nomor lari 100 meter putra T37 ASEAN Para Games 2022 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Senin (1/8/2022). Saptoyogo Purnomo menyumbang emas untuk Indonesia dengan catatan waktu 11.42 detik. (ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/tom)
Solopos.com, SOLO—Meski sudah mempersembahkan medali emas, pelari Saptoyogo Purnomo belum puas dengan performanya. Saptoyogo ingin terus memberikan yang terbaik agar bisa menambah pundi medali emas untuk cabang olahraga (cabor) para atletik di ASEAN Para Games (APG) XI Solo 2022.
Turun pada nomor 100 M Men T37, Sapto berhasil mempersembahkan medali emas setelah mengalahkan Sakphet Swangworachot dari Thailand dan LevVan Manh dari Vietnam di Stadion Manahan Solo, Senin (1/8) pagi.
Sapto mengaku catatan yang dia peroleh saat ini masih belum bisa mengalahkan hasil di rekor sebelumnya. Dia sukses memboyong medali emas di 100 meter dengan catatan hasil 11,42 detik.
Baca Juga: Sempat Ragu, Nanda Menangis Dapat Emas Para Atletik APG 2022
“Pertandingan tadi di 100 meter itu belum maksimal ya. Soalnya catatan terbaik saya tadi cuma 11,42 detik. Padahal rekor terbaik saya 11,31 detik. Nanti tinggal fokus di 200 meter,” ujar Sapto seusai laga, Senin (1/8/2022), seperti dikutip dari laman resmi Kemenpora.
Ia bertekad ingin meraih hasil lebih baik lagi di nomor lari selanjutnya. Tekadnya tidak hanya untuk mendulang emas semata melainkan juga untuk memecahkan rekor.
“Saya bertekad menjadi lebih baik, tidak hanya emas tetapi dari segi catatan rekor, apalagi saat ini kita tuan rumah,” tutupnya.
Baca Juga: Kesan Juara Dunia Liek Hou Soal Edutorium UMS Venue Para Badminton APG