Sport
Kamis, 2 Juni 2016 - 02:45 WIB

BENTROK SUPORTER : Panpel Gresik Berharap Tak Dijatuhi Hukuman Berat

Redaksi Solopos.com  /  Jumali  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Skuat Persegres Gresik (Liputan6.com)

Bentrok suporter terjadi saat Persegres GU melawan PS TNI. Panpel Gresik berharap tak dijatuhi hukuman berat.

Harianjogja.com, GRESIK — Panitia Pelaksana (Panpel) Persegres Gresik United berharap tak mendapat hukuman berat dari Komisi Disiplin (Komdis) PT Gelora Trisula Semesta (GTS). Ini menyusul bentrok antara pendukung PS TNI dengan Ultras Gresik.

Advertisement

Ketua Panpel Persegres, Choirul Anam mengatakan, pihaknya sudah menjalani dua kali sidang di Jakarta. Dalam sidang kedua yang berlangsung di bilangan Rasuna ini, Anam didampingi pentolan Ultras Gresik, Ludiono.

“Selama dua setengah jam, saya dan Mas Ludiono menjalani sidang untuk menjelaskan kronologi terjadinya bentrok,” kata Anam dalam laman resmi Persegres.

“Selain Persegres, pihak TNI juga turut dipanggil dalam sidang ini. Hanya saja waktunya terpisah, kami diberi waktu lebih dulu, setelah itu baru kubu PS TNI,” imbuh pria berkepala plontos ini.

Advertisement

Anam berharap Komdis bisa bersikap objektif dan bijaksana. “Semoga saja putusannya nanti tidak memberatkan kami,” harap Anam.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif