SOLOPOS.COM - Striker timnas indonesia, Kushedya Hari Yudo ingin mencetak gol buat sang ayah yang meninggal dunia, Sabtu (11/12/2021). (Suara.com)

Solopos.com, SINGAPURA — Striker Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Kushedya Hari Yudo berharap dirinya dimainkan sejak awal dalam pertandingan kedua Grup B Piala AFF 2020 melawan Laos di Stadion Bishan, Singapura, Minggu (12/12/2021) sore nanti.

Ia ingin mempersembahkan gol untuk sang ayah yang meninggal dunia, Sabtu (11/12/2021). Persembahan gol itu sebagai pengobat duka lantaran ia tidak bisa pulang untuk mengantarkan sang ayah ke peristirahatan terakhir.

Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

“Saya memang sedang berduka tapi tidak bisa pulang karena karantina juga. Kami selesaikan tugas dulu setelah itu pulang. Kalau diturunkan sejak awal insyaallah saya akan berjuang semaksimal mungkin. Harus bisa cetak gol untuk Bapak di alam sana,” kata striker berambut pirang itu seperti dikutip Solopos.com dari kanal Youtube PSSI TV.

Karena tidak bisa pulang, Yudo hanya bisa menelepon keluarganya di Indonesia. Ia meminta maaf kepada keluarganya karena tidak bisa pulang lantaran menjalankan tugas negara.

“Semoga almarhum Bapak diterima di sisi-Nya, ibu dan adik tabah. Kami ikhlaskan daripada Bapak menahan sakit,” katanya.

Kushedya Hari Yudo mendapat kabar duka tersebut, Sabtu (11/12/2021). “Innalilahi wa innailaihi rojiun. Turut berduka cita atas wafatnya ayahanda Kushedya Hari Yudo. Semoga almarhum diberikan tempat terbaik serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” demikian pernyataan resmi PSSI di akun Instagram mereka.

Baca Juga: Tanpa Elkan dan Egy, Timnas Indonesia Yakin Cemerlang di Laga Perdana 

Asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto, menjelaskan Yudo tak kembali ke Tanah Air dan tetap bersama timnas Indonesia hingga gelaran Piala AFF 2020 rampung. Sebab jika pulang ke Indonesia, Yudo juga tidak bisa langsung bertemu keluarganya karena harus menjalani karantina terlebih dahulu. “Yudo tidak kembali dan akan bersama dengan tim sampai Piala AFF selesai,” kata Nova Arianto, Sabtu (11/12/2021).

Keyakinan menang besar melawan Laos diapungkan bek timnas, Alfeandra Dewangga. Pemain belakang PSIS Semarang itu siap memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Ia mengatakan seluruh pemain dalam kondisi baik dan siap tempur.

“Kondisi saya cukup baik, sudah fit lagi. Hari ini latihan menghadapi corner kick karena gol kami dari tendangan itu. Laos memang grup lemah tapi kami tidak boleh meremehkan lawan. Kami siap tempur,” ujar Dewangga.

Shin Tae Yong tidak sesumbar tentang hasil pertandingan meskipun ia mengakui Laos merupakan tim terlemah di grup B Piala AFF 2020.

Namun ia menginstruksikan para pemainnya untuk mencetak gol sebanyak mungkin karena hasil itu akan berpengaruh untuk bisa lolos fase grup B.

“Bola itu bundar. Saya tidak bisa memprediksi berapa skor melawan Laos. Tapi saya meminta pemain untuk mencetak gol jika ada peluang bagus. Karena ini sistem turnamen ada hitung-hitungan gol. Saya meminta pemain mencetak gol sebanyak mungkin,” kata seperti dikutip dari kanal Youtube PSSI TV.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya