SOLOPOS.COM - Praveen Jordan/Debby Susanto (Badmintonindonesia.org)
BWF Super Series Finals 2016 diikuti oleh sejumlah pebulu tangkis Indonesia.
Solopos.com, DUBAI – Undian fase grup BWF Super Series Finals 2016 telah selesai digelar, Senin (12/12/2016) malam WIB. Empat wakil Indonesia masing-masing berjumpa dalam satu grup di masing-masing nomor.
Indonesia mengirim empat wakil di turnamen ini. Mereka adalah dua ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby Susanto, serta dua ganda putra, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi.
Sebenarnya ada satu wakil Indonesia lain yang siap tampi di ajang tersebut yakni ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari. Namun Nitya harus menjalani operasi untuk pemulihan cederanya. Sehingga ganda putri andalan Tanah Air itu pun harus absen di BWF Super Series Finals 2016.
Sebenarnya ada satu wakil Indonesia lain yang siap tampi di ajang tersebut yakni ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari. Namun Nitya harus menjalani operasi untuk pemulihan cederanya. Sehingga ganda putri andalan Tanah Air itu pun harus absen di BWF Super Series Finals 2016.
Turnamen BWF Super Series Finals sendiri bakal digelar mulai 14-18 Desember 2016 di Hamdan Sports Complex. Dari hasil undian, para wakil Indonesia saling berjumpa di fase grup. Praveen/Debby berada satu grup dengan Tontowi/Liliyana, begitu pula dengan Angga/Ricky yang satu grup dengan Kevin/Marcus.
Sepanjang babak grup mereka akan menjalani laga round robin, kemudian dua peringkat teratas akan melaju ke semifinal. Berikut hasil undian BWF Super Series Finals 2016:
Grup A: Jan O Jorgensen (Denmark), Tian Houwei (Tiongkok), Marc Zwiebler (Jerman), Hu Yun (Hong Kong)
Grup B: Son Wan-ho (Korsel), Ng Ka Long Angus (Hong Kong), Viktor Axelsen (Denmark), Lee Chong Wei (Malaysia)
Tunggal putri
Grup A: Tai Tzu Ying (Taiwan), Sung Ji-hyun (Korsel), Ratchanok Intanon (Thailand), He Bingjiao (Tiongkok)
Grup B: Akane Yamaguchi (Jepang), Sun Yu (Tiongkok), Carolina Marin (Spanyol), Pusarla Venkata Sindhu (India)
Ganda putra
Grup A: Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang), Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia), Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi (Indonesia), Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark)
Grup B: Goh V Shem/Tan Wee Kiong (Malaysia), Chai Biao/Hong Wei (Tiongkok), Li Junhui/Liu Yuchen (Tiongkok), Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark)
Ganda putri
Grup A: Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang), Chang Ye-na/Lee So-hee (Korsel), Naoko Fukuman/Kurumi Yonao (Jepang), Luo Ying/Luo Yu (Tiongkok)
Grup B: Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen (Denmark), Jung Kyung-eun/Shi Seung-chan (Korsel), Chen Qingchen/Jia Yifan (Tiongkok), Vivian Hoo/Woon Khe Wei (Malaysia)
Ganda campuran
Grup A: Ko Sung-hyun/Kim Ha-na (Korsel), Joachim Fischer Nielsen/Christinne Pedersen (Denmark), Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia), Praveen Jordan/Debby Susanto (Indonesia)
Grup B: Lu Kai/Huang Yaqiong (Tiongkok), Zheng Siwei/Chen Qingchen (Tiongkok), Chris Adcock/Gabrielle Adcock (Inggris), Kenta Kazuno/Ayane Kurihara (Jepang)