Sport
Jumat, 3 Agustus 2012 - 10:17 WIB

Bizarro Labrak Konsorsium IPL

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Eduardo Bizarro saat berada di Jogja beberapa waktu lalu (JIBI/Harian Jogja/Arif Wahyu)

Eduardo Bizarro saat berada di Jogja beberapa waktu lalu (JIBI/Harian Jogja/Arif Wahyu)

BANTUL–Ternyata tak hanya manajemen Persiba Bantul yang mendatangi kantor konsorsium di Jakarta untuk menuntut gaji yang masih tertahan. Bek Laskar Sultan Agung, Eduardo Bizarro, juga melakukan tindakan serupa.

Advertisement

Meninggalkan Jogja sejak Minggu (29/7), pemain asal Brazil tersebut tak langsung bertolak menuju Tanah Airnya untuk menikmati liburan panjang. Dia singgah dulu ke Jakarta guna menuntut gajinya yang masih tersendat.

“Mau pulang juga ongkos mepet. Padahal di Brasil saya punya keluarga. Makanya saya datangi konsorsium dulu, sekaligus menanyakan kejelasan gaji itu nanti seperti apa ?” ujar pemain berambut pirang itu kepada Harian Jogja, Kamis (2/8).

Bizarro sengaja menunda kepulangannya ke Brasil. Dia rencannya pulang, Selasa (7/8) pekan depan.  Selama berada di kantor konsorsum, Bizarro mengaku hanya ditawari opsi rasionalisasi gaji sebesar dua bulan plus langsung putus kontrak. Menyadari opsai itu sangat merugikan, dia akhirnya menolak tegas dan kembali dengan tangan hampa.

Advertisement

“Enak saja mereka. Jika menerima, saya rugi empat bulan gaji sampai September. Tidak mau saya seperti itu,” tegasnya.

Pada Jumat (3/8) ini, Bizarro akan kembali mendatangi konsorsium untuk menyampaikan tawaran. Dia bersikukuh meminta kucuran gaji minimal tiga bulan. Sebagai pemain, selama ini Bizarro memang tergolong berani dan kritis.

Dulu, saat manajemen Persiba masih belum serius dalam melakukan ikatan kontrak dengan para pemain, Bizarro yang berani tampil di depan dan bersuara.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : BIZARRO Gaji Pemain IPL LPIS
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif