Sport
Jumat, 13 September 2013 - 01:01 WIB

BUNDESLIGA 2013-2014 : Boateng Bantah Tinggalkan Italia Karena Pelecahan Rasial

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kevin Prince Boateng. (DokJIBI/SOLOPOS/Reuters)

Solopos.com, BERLIN – Kevin Prince-Boateng membantah dirinya meninggalkan klub Seri A Italia, AC Milan, karena sering mendapat pelecehan rasial. Ia pun mengaku kecewa dengan pernyataan ofisial klub Schalke yang membenarkan kabar tersebut.

Gelandang internasional Ghana ini beralih ke klub Bundesliga, Schalke, dari Milan pada akhir penutupan bursa transfer, awal September lalu. Pindahnya Boateng mencuatkan berbagai rumor. Dan spekulasi ini mendapat jawaban dari Kepala Keuangan Schalke, Peter Peters, yang mengaku bahwa keinginan Boateng pindah didasari berbagai insiden rasial yang dialaminya selama berada di Italia.

Advertisement

Namun, pernyataan Peters ini dibantah oleh Boateng. Peters pun mengucapkan permintaan maaf melalui situs resmi klub dan mengaku asumsi awalnya mengenai kepindahan Boateng merupakan kesalahan besar.

“Hanya karena 10 orang meneriakan slogan bodoh, saya tak ingin meninggalkan negara dan membuat kesalahan secara bersama-sama,” ujar Boateng di Kicker, seperti dilansir Soccerway, Kamis (12/9).

“Saya ingin meluruskan satu hal : Italia bukanlah negara rasis.”

Advertisement

Mantan pemain Tottenham Hotspur dan Portsmouth juga menggarisbawahi bahwa keinginannya pindah ke Schalke demi meningkatkan kariernya.

“Saya berada di salah satu liga terbaik di dunia dan bergabung dengan klub yang tengah berkembang,” imbuhnya. “Saya mendengar banyak tanggung jawab, juga bagi para pemain muda. Itu merupakan peningkatan yang besar.”

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif