Sport
Selasa, 3 Desember 2013 - 01:15 WIB

BURSA PELATIH PERSIS SOLO : Wiwid Ajukan Lamaran, Edu Pilih Persela

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Widyantoro, pelatih Persis LPIS. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

Solopos.com, SOLO—Mantan manajer Persis Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS), Widyantoro alias Wiwid, resmi memasukkan lamaran resmi sebagai calon pelatih skuat Laskar Sambernyawa untuk kompetisi musim depan.

Sementara, salah satu kandidat pelatih Persis, Eduard “Edu” Tjong, akhirnya menetapkan pilihannya untuk melatih klub Indonesian Super League (ISL), Persela Lamongan.

Advertisement

Manajer caretaker yang juga pengurus Persis Solo, Totok Supriyanto, mengaku menerima lamaran dan curriculum vitae (CV) Widyantoro, Minggu (1/12/2013) malam. Wiwid, sapaan Widyantoto, merupakan satu-satunya kandidat yang sudah memasukkan lamaran resmi ke pengurus.

“Ya, baru Pak Wiwid saja yang baru masukin lamaran resmi. Yang lain memang sudah mengutarakan niatnya secara serius, namun belum memasukkan lamaran resmi,” jelas Totok ketika dihubungi Solopos.com, Senin (2/12/2013).

Sementara, menanggapi keputusan Edu, yang memilih menukangi Persela, Totok mengaku tidak kecewa.

Advertisement

“Saya sendiri belum tahu, tapi sudah dengar dari teman-teman. Tentu tidaklah [kecewa dengan pilihan Edu]. Justru selamat buat Bang Edu. Apalagi di sana klub ISL,” jelas Totok.

Edu merasa Persela menjadi pilihan paling tepat untuknya saat ini. Klub berjuluk Laskar Joko Tingkir tersebut menunjukkan keseriusan dan klub yang mengontaknya kali pertama untuk menjadikannya pelatih di kompetisi musim depan.

“Memang mereka [Persela] yang paling pertama menghubungi saya, sebenarnya masih ada selain mereka. Tapi yang pertama Persela. Mana yang cepat sajalah. Mungkin memang takdir saya di Persela,” urai pelatih yang pernah membawa Persiba Bantul juara Divisi Utama LI 2011 itu.

Advertisement

Dengan pastinya masa depan Edu, praktis bursa pelatih Persis musim depan mulai mengerucut menjadi enam orang. Selain Wiwid, lima orang lainnya adalah Joko Susilo, Yance Metmey, Kas Hartadi, Yudi Suryata dan Edy Paryono.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif