SOLOPOS.COM - Penyerang Borussia Dortmund, Pierre-Emerick Aubameyang. DokJIBI/Solopos/Reuters
Bursa transfer diwarnai dengan ketertarikan Arsenal menggaet Striker Borussia Dortmund, Pierre-Emerick Aubameyang.
Solopos.com, DORTMUND – Striker Borussia Dortmund, Pierre-Emerick Aubameyang, memupuskan harapan Arsenal untuk memboyong dia pada bursa transfer musim dingin, Januari ini. Sang pemain mengaku akan bertahan di tim berjuluk Die Borussen itu.
The Gunners, julukan Arsenal, menjadi salah satu tim papan atas Eropa yang santer dikabarkan tengah membidik pemain berusia 26 tahun itu. Manajer Arsenal, Arsene Wenger, bahkan diketahui telah berniat mendatangkan Aubameyang sebelum pemain berpaspor Gabon itu memilih hijrah ke Dortmund dari St. Etienne pada 2013 lalu.
Kini, Arsenal bahkan telah menyiapkan tawaran transfer senilai 44,6 juta poundsterling (Rp907,5 miliar) untuk membeli top scorer sementara Bundesliga 2015/2016 itu. Namun, tawaran itu tampaknya bakal berakhir sia-sia karena Aubameyang menegaskan tak ingin meninggalkan Dortmund untuk berseragam Arsenal.
“Saya tidak ingin pergi ke Arsenal. Saya tidak akan meninggalkan Dortmund dalam waktu dekat,” kata dia, seperti dilansir Dailymail.co.uk, Jumat (8/1/2016).
Aubameyang menjadi salah satu pemain paling sensasional di Bundesliga. Dia berhasil mencetak 24 gol dalam 23 penampilan untuk Dortmund di semua kompetisi musim ini.
Kegemilangan performa Aubameyang disempurnakan dengan raihan gelar Pemain Terbaik Afrika 2015 yang dianugerahkan di Nigeria, Kamis (7/1/2016) malam waktu setempat. Dia mengakhiri masa kejayaan bintang Manchester City, Yaya Toure, yang selalu memenangi gelar Pemain Terbaik Afrika dalam empat tahun sebelumnya.
“Saat Anda bersaing engan pemain seperti Yaya Toure dan Andre Ayew [gelandang Swansea City], Anda harus bangga bisa memenangi trofi ini di depan mereka karena mereka adalah pemain hebat yang sangat saya kagumi,” kata Aubameyang.
Bersama Dortmund, Aubameyang yakin mampu meraih hasil lebih gemilang supaya bisa mempertahankan trofi Pemain Terbaik Afrika tahun depan. “Saya akan bekerja, saya akan bekerja keras. Saya memiliki kualitas untuk kembali berdiri di podium ini tahun depan. Namun, itu membutuhkan kerja keras dan juga pengorbanan,” imbuh dia.