BWF World Championships 2015 yang digelar dijakarta, masih membawa pemain tuan rumah belum berkeringat.
Solopos.com, JAKARTA— Rintangan pertama di BWF World Championships 2015 berhasil dilewati Tommy Sugiarto. Tunggal putra terbaik Indonesia ini sukses menundukkan pemain Spanyol, Pablo Abian, lewat pertarungan dua game langsung, 21-16 dan 21-13, di babak pertama yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Senin (10/8/2015).
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Pada laga perdana ini pemain nomor 13 dunia itu tampil konsisten dan terus memegang ritme permainan. Meskipun sempat tertinggal 7-11 di interval game pertama, namun Tommy bangkit dan kembali mengambil alih permainan hingga balik unggul 17-13. Pukulan-pukulan Tommy begitu akurat hingga menyulitkan Abian untuk mengembangkan permainan.
“Saya masih beradaptasi di awal pertandingan, termasuk dengan kondisi angin di Istora yang cukup mempengaruhi permainan. Saya juga masih terburu-buru dan tidak rileks, sehingga tidak mengontrol kapan harus menyerang, kapan harus bertahan. Saat ketinggalan, saya mencoba bangkit dan membalikkan keadaan. Saya merasa lapangan di game kedua lebih menguntungkan buat saya dari segi arah angin,” kata Tommy, dilansir badmintonindonesia.org.
Di game kedua, Tommy kembali mengungguli Abian 15-7. Meskipun masih babak pertama, tapi penonton di Istora sudah setia mendukungnya sebagai salah satu andalan tuan rumah. Indonesia masih punya satu wakil di tunggal putra, Dionysius Hayom Rumbaka. Hayom sedianya akan berhadapan dengan Kevin Cordon, namun pemain asal Guatemala ini mengundurkan diri.
Di babak kedua Tommy akan berhadapan dengan pemain tunggal Hong Kong, Wei Nan. Tommy sudah mempunyai bayangan bakal menerapkan strategi seperti apa saat berhadapan dengan pemain peringkat ke-26 dunia itu.
“Pola permainan Wei Nan lebih agresif. Tapi, pertandingan nanti saya tidak akan sepenuhnya bertahan, saya akan menerapkan strategi dalam bermain,” imbuhnya.
Sedangkan ganda putra, Andrei Adistia/Hendra Aprida Gunawan, juga berhasil melewati babak pertama. Mereka menang atas wakil Amerika Serikat, Mathew Fogarty/Bjorn Seguin, dua game, 21-18 dan 21-8.
Andrei/Hendra pun menyimpan asa dapat bertarung dengan ganda kuat nomor lima dunia asal Tiongkok, Fu Haifeng/Zhan Nan. Apalagi jika mereka berhasil membuat kejutan dengan menumbangkan juara Chinese Taipei Open Grand Prix Gold 2015 tersebut. Tapi, sebelum memenuhi keinginan bertemu Fu/Zhang, mereka mesti melewati wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
“Target kami ingin ketemu dengan Fu/Zhang. Bertemu mereka di turnamen ini rasanya pasti beda. Sebelumnya kami harus menghadapi ganda Denmark dulu, kami belum pernah bertemu mereka. Namun, kami merasa persiapan sudah maksimal, soal permainan besok, kami akan bermain menyerang lebih dulu,” jelas Andrei. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)
Jadwal Pertandingan Kejuaraan Dunia Badminton 2015
– Istora Senayan, Jakarta, Selasa (11/8)
– Live Kompas TV Pukul 09.30 – 16.30
Tunggal Putri
– Maria Febe Kusumastuti (Indonesia) Vs Pai Yu Po (Taiwan)
Ganda Putri
– Johanna Goliszewski/Carla Nelte (Jerman) Vs Keshya Nurvita Hanadia/Devi Tika Permatasari (Indonesia)
– Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta (Indonesia) Vs Samantha Barning/Iris Tabeling (Belanda)
– Shendy Puspa Irawati/Vita Marissa (Indonesia) Vs Eva Lee/Paula Lynn Obanana (AS)
Ganda Campuran
– Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia) Vs Rodion Kargaev/Ekaterina Bolotova (Rusia)
– Praveen Jordan/Debby Susanto (Indonesia) Vs Robin Middleton/Leanne Choo (Australia)
– Wong Fai Yin/Chow Mei Kuan(Malaysia) Vs Riky Widianto/Richi Puspita Dili (Indonesia)
Sumber: Badmintonindonesia.org. bwf.tournamentsoftware. (rid/JIBI)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
