SOLOPOS.COM - Penyerang PSIS Semarang, Carlos Fortes, melakukan selebrasi seusai menjebol gawang Arema FC pada laga di Stadion Jatidiri, Sabtu (4/6/2022). (Solopos.com-Adhik Kurniawan)
Solopos.com, SEMARANG — Penyerang anyar PSIS Semarang, Carlos Fortes, tampil onfire kala menghadapi mantan klubnya, Arema FC, pada laga uji coba di Stadion Jatidiri, Sabtu (4/6/2022). Ia mencetak dua gol untuk membawa PSIS Semarang unggul 2-1 atas Arema FC.
Kendati demikian, Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida, menilai Carlos Fortes tidak tampil dalam peak performa. Pemain asal Portugal itu tampil tidak terlalu bagus, kendati bisa melesakkan dua gol.
“Namun selamat untuk dua gol yang dihasilkan,” ujar Almeida saat sesi jumpa pers seusai laga, seperti dikutip Antara, Sabtu.
Dalam laga itu, Fortes memang tampil cukup impresif yang dibuktikan dengan dua gol yang dilesakkan ke gawang Arema FC yang dijaga kiper asal Brasil, Adilson Maringa.
Seluruh gol diciptakan pemain berusia 27 tahun itu pada babak kedua, tepatnya menit ke-46 dan ke-84. Gol pertama tercipta berkat kesalahan antisipasi bola yang dilakukan kiper Arema, Adilson Maringa.
Baca juga: Josss! Carlos Fortes Cetak Brace, PSIS Semarang Kalahkan Arema FC 2-1
Namun keunggulan PSIS itu tak bertahan lama. Pada menit ke-58, Arema FC sukses menyamakan kedudukan melalui tandukan Jayus Hariono memanfaatkan umpan silang Dendi.
Namun, Fortes mampu membawa PSIS kembali unggul pada menit ke-84, setelah sepakannya tidak mampu dijangkau kiper Arema FC.
Kemenangan ini seolah-olah menjadi revans PSIS Semarang atas Arema FC, setelah pada laga uji coba sebelumnya, yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, kalah dengan skor 0-2.
Baca juga: Ini Susunan Pemain PSIS Semarang Vs Arema FC, Fortes Main Sejak Awal
Sementara itu, Asisten Pelatih PSIS Semarang, Achmad Resal, mengaku senang dengan hasil yang telah diraih timnya. Meski demikian, ia mengaku masih banyak hal yang perlu diperbaiki pemain PSIS Semarang sebelum mengarungi ketatnya kompetisi Liga 1.
“Masih banyak yang harus dibenahi, para pemain terkadang masih sering miskomunikasi,” katanya.