Sport
Senin, 30 Desember 2013 - 15:23 WIB

CHELSEA 2-1 LIVERPOOL : Mourinho Cibir Diving Suarez

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bek Chelsea, Cesar Azpilicueta (kanan), mengadang striker Liverpool, Luis Suarez (kiri), dalam laga liga premier di Stamford Bridge, London, Minggu (29/12/2013) malam WIB. JIBI/Solopos/Reuters/Dylan Martinez

Solopos.com, LONDON – Performa Luis Suarez pada bentrokan Super Sunday Liga Premier antara Chelsea kontra Liverpool di Stamford Bridge, London, Minggu (29/12/2013) malam WIB, dicibir Jose Mourinho. Manajer The Blues, julukan Chelsea, itu mengkritik diving yang dilakukan Suarez dan menganggap layak diganjar kartu kuning.

Dalam laga penghujung tahun 2013 itu, Chelsea berhasil meredam kegarangan Liverpool dengan skor 2-1. Sempat tertinggal lebih dulu lewat gol bek Liverpool, Martin Skrtel, Chelsea mampu berbalik unggul lewat dua gol yang dilesakkan Eden Hazard dan Samuel Eto’o.

Advertisement

Sementara, Suarez yang saat ini bertengger sebagai top skor dengan 19 gol tak berhasil menciptakan gol. Namun, secara keseluruhan, menurut Mourinho tampil bagus. Hanya saja, menurut eks pelatih Madrid itu, striker internasional Uruguay itu memberikan sedikit noda pada penampilannya saat melakukan diving ketika ditempel ketat Azpilicueta di kotak terlarang.

“Pemain itu [Suarez] luar biasa dan saya menyukai kualitasnya, komitmen serta ambisinya bermain,” ujar Mourinho, seperti dilansir Reuters, Senin (30/12/2013).

“Saya mengetahuinya sejak bersama Ajax. Seorang pemuda yang sangat menyenangkan. Dia melakukan segalanya untuk menang dan Brendan [Rodgers, manajer Liverpool], melakukan pekerjaan yang sangat bagus dengannya, karena dia telah berubah. Tak diragukan dia sudah berubah,” imbuh Mourinho, menyikapi sikap Suarez, yang terlihat lebih sabar.

Advertisement

“Tapi saat Anda kalah, sifat alami pemain keluar. Keliaran alami, budaya alami pemain, budaya, orang-orang dari lingkungan itu, mereka seperti itu. Tak hanya di area itu. Ada di segala penjuru Eropa, di mana saya memilikinya juga, di mana mereka seperti itu juga.”

“Satu hal yang bagus yang kami miliki di negara ini adalah kami tak menyukai simulasi. Itu tidak bagus untuk permainan kami. Azpilicueta mendapatkan bola, dia meninggalkan kotak [terlarang] dan sekarang Suarez melakukan aksi akrobatik seperti melompat di kolam renang dan berusaha mendapatkan penalti, karena dia pintar, dia tahu dia di daerah terlarang di depan suporter Liverpool.”

“Saya benci pemain yang berusaha memprovokasi situasi dan dia berusaha menghasut lebih banyak di situasi tersebut. Suarez kalah duel dengan Azpilicueta, Eto’o datan dan itu seperti seseorang menendangnya dari belakang. Webb berada di jarak 10 meter dan kesalahan yang dibuatnya adalah tak memberikannya [Suarez] kartu kuning.”

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif