SOLOPOS.COM - Djikovic berusaha mengembalikan bola dari John Isner (JIBI/Reuters/John Sommers II)
Solopos.com, MASON — Kejutan terjadi di laga perempatfinal Cincinnati Masters, Sabtu (17/8/2013) pagi WIB. Dua petenis unggulan pertama dan kedua, Novac Djokovic dan Andy Muray tumbang.
Perjalanan Novak Djokovic di turnamen ini terhenti setelah gagal melaju lebih jauh karena ditumbangkan oleh petenis Amerika Serikat, John Isner. Unggulan kedua Andy Murray juga tumbang setelah menyerah di tangan Tomas Berdych.
Tampil di Lindner Family Tennis Center, Mason, Ohio, Sabtu, seperti dilansir Detiksport, Djokovic takluk setelah berjuang selama 2 jam 23 menit. Petenis nomor satu dunia itu kalah lewat duel tiga set yang berakhir dengan skor 6-7, 6-3, dan 5-7.
Dengan kekalahan ini, Djokovic gagal mewujudkan ambisinya untuk menjadi petenis pertama yang memenangi semua turnamen Masters (9 turnamen) . Dia belum pernah juara di Cincinnati, kalah empat kali di final. Tahun lalu, dia dikalahkan Roger Federer di final.
Di babak semifinal, Isner akan berhadapan dengan petenis Argentina, Juan Martin del Potro. Del Potro lebih dulu lolos setelah menyingkirkan Dmitry Tursunov 6-4, 3-6, 6-1.
Empat petenis yang berpeluang mengisi dua tempat lainnya di semifinal adalah Federer, Rafael Nadal, Tomas Berdych, dan Andy Murray.
Namun unggulan kedua Andy Murray juga tumbang setelah menyerah di tangan Tomas Berdych. Murray tak mampu membendung Berdych, yang tampil sangat baik pada pertandingan di Lindner Family Tennis Center, Sabtu. Dia kalah dua set langsung 3-6, 4-6 dalam waktu 1 jam 32 menit.
Bagi Murray, hasil ini bukanlah modal bagus untuk menghadapi Grand Slam Amerika Serikat Terbuka, yang akan dimulai pada akhir bulan ini, di mana dia menjadi juara bertahan.
Sementara itu, dengan kemenangan ini, Berdych memperbaiki rekor pertemuannya dengan Murray. Dalam sepuluh duel, petenis Republik Ceko ini tercatat enam kali menang.
Di babak semifinal, Berdych akan menantang pemenang pertandingan Rafael Nadal versus Roger Federer. (JIBI/Solopos)