SOLOPOS.COM - Pemain baru Bhayangkara FC, Radja Nainggolan (kanan) berusaha melewati adangan pemain Persita Tangerang IIchsan Kurniawan (tengah) pada lanjutan Liga 1 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (17/12/2023). Bhayangkara FC menang dengan skor 3-0. (ANTARA)

Solopos.com, SOLO — Mantan bintang AS Roma dan Inter Milan, Radja Nainggolan akhirnya menjalani debut di Liga 1 dengan membela Bhayangkara FC melawan Persita Tangerang di Stadion Chandrabaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (17/12/2023) sore.

Pertandingan dua tim itu berkesudahan 3-0 untuk kemenangan Bhayangkara FC.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

Meski tidak mencetak gol, peran Radja Nainggolan sangat besar dalam permainan Bhayangkara FC.

Mantan pemain Timnas Belgia berusia 35 tahun itu memiliki gaji terbesar di Indonesia.

Direkrut untuk sisa putaran kedua Liga 1, Nainggolan digaji Rp5 miliar untuk setengah musim hingga Liga 1 2023/2024 selesai.

Nainggolan melewatkan pertandingan perdana setelah direkrut, versus PSM Makassar pekan lalu.

Artinya, Bhayangkara FC menyisakan 11 pertandingan hingga akhir musim.

Dengan asumsi bermain di 11 pertandingan sisa tersebut, maka gaji Nainggolan sekitar Rp416 juta per pertandingan.

Berdasarkan jadwal yang dirilis PT Liga Indonesia Baru (LIB), pertandingan Liga 1 akan selesai pada akhir April 2024 mendatang.

Sehingga jika dihitung per bulan, Nainggolan yang direkrut awal Desember 2023 digaji Rp1 miliar per bulan.

Diberitakan Solopos.com sebelumnya, Radja Nainggolan resmi diperkenalkan menjadi rekrutan baru Bhayangkara FC dalam bursa transfer paruh musim Liga 1 2023-2024, Selasa (5/12/2023).

Radja yang tak punya klub sejak Juli 2023 itu diharapkan bisa membawa Bhayangkara FC keluar dari zona degradasi.

Saat ini, tim milik Polri itu berada di urutan terbawah dari 18 tim yang berlaga di Liga 1.

Bhayangkara FC baru meraih 11 poin dari 21 laga yang telah dijalani.

Awan Setho dkk. baru menang sekali, kalah 12 kali dan delapan kali imbang.

Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC, Sumardji mengatakan pihaknya tak perlu membayar nilai transfer lantaran Radja sudah tak terikat kontrak sejak dilepas SPAL 2013 pada Juli lalu.

Namun The Guardian membayar biaya yang tak sedikit untuk gaji eks pemain timnas Belgia itu.

“Nilai yang kami sepakati memang boleh dikatakan cukup besar, dalam setengah musim Rp5 miliar sekian dan tentu angka itu merupakan kesepakatan dengan sponsor,” kata Sumardji.

Radja Nainggolan dikontrak setengah musim atau hingga Liga 1 2023-2024 berakhir.

Menurut Sumardji, uang untuk menggaji Nainggolan didapatkan dari BNI selaku sponsor klub.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya