SOLOPOS.COM - Schweinsteiger

Schweinsteiger

LVIV—Begitu menginjakkan kaki di panggung Euro 2012, Timnas Jerman langsung disambut tim kuat Portugal di putaran pembuka Grup B, Sabtu (9/6). Dengan materi bertabur bintang, tak pelak laga sarat gengsing di grup neraka ini akan menjadi salah satu pertandingan yang paling dinanti penggila bola di seantero bumi.

Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade

Pertemuan dua tim yang dihuni pemain-pemain bayaran mahal di dunia bakal disajikan di stadion Lviv Arena, Ukraina. Stadion yang hanya berkapasitas 30.000 penonton tersebut akan menjadi saksi saat Bastian Schweinsteiger dkk berhadapan dengan Cristiano Ronaldo cs. Teknik permainan jelas menjadi jaminan. Sejak ditukangi Joachim Loew, Timnas Jerman sudah mendapatkan pengakuan sebagai tim yang mampu menunjukkan permainan sepak bola atraktif.

Namun ternyata bukan hanya itu saja yang ingin ditunjukkan skuat berjuluk Der Panzer tersebut. Mereka juga ingin menunjukkan permainan agresif saat bertemu Portugal, Sabtu nanti.

“Kami perlu bermain agresif,” beber penggawa Timnas Jerman, Schweinsteiger kepada DFB de, seperti dilansir soccerway.com, Kamis (7/6/2012).
“Kamu bisa memenangi laga dengan tidak hanya bermain secara atraktif. Yang penting kami akan menunjukkan sisi Jerman sesungguhnya, sebaik mungkin,” lanjutnya.

Gelandang berusia 27 tahun bertekad membawa tim yang menjadi fiinalis Euro 2008 itu menang di Lviv Arena. Sebab, dengan kemenangan di laga membuka meladeni Portugal, bisa memberi efek krusial dalam memompa semangat Der Panzer hingga berakhirnya putaran grup. Kepercayaan diri tinggi juga diusung kapten Der Panzer, Philipp Lahm.

“Ketegangan perlahan mulai memuncak. Pembukaan akan dimulai Jumat dan kami mengincar misi di hari berikutnya. Kami bekerja keras dalam dua tahun hanya untuk momentum ini,” jelasnya. Sementara itu, penggawa Manchester United, Luis Nani memperingatkan kepada Jerman kalau timnya bukan hanya milik satu orang, yakni Ronaldo. Nani memang tidak menampik rekan setimnya itu menjadi bintang paling terang bagi Portugal.

“Meski banyak orang yang tidak setuju dengan ini, tapi Portugal tidak hanya bergantung pada Cristiano Ronaldo. Ia pemain bagus, bagiku dia nomor satu, tapi dia tidak bisa memenangi pertandingan seorang diri”.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya