Solopos.com, SOLO – Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Shorinji Kempo Piala Wali Kota Solo 2022 di Gedung Fakultas Keolahragaan (FKor) UNS Solo digelar pada Kamis-Sabtu (8-10/9/2022). Kejuaraan kempo tingkat nasional itu mengolaborasikan olahraga, seni, dan ekonomi dalam pelaksanaannya.
Ketua Panpel Kejurnas Kempo, Tulus Widajat, kepada Solopos.com, mengatakan dari data terakhir yang diterima, kejuaraan ini diikuti atlet dari 20 provinsi di Indonesia dan satu tim luar negeri dari Kamboja. Mengusung tema Bangkit dan Tangguh Bersama penyelenggara menggandeng sejumlah pihak dibuktikan dengan belasan stan UMKM hingga penampilan seni budaya dari pelajar SMPN 7 Solo.
Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024
“Total terdapat 600-an atlet dan seratusan ofisial. Sesuai dengan tujuan Mas Wali (Wali Kota Solo), Sport Tourism. Solo memang kota wisata olahraga. Bahkan kejuaraan ini diikuti satu negara ASEAN dari Kamboja,” kata Tulus.
Dia menambahkan event ini diharapkan berdampak pada sektor perekonomian masyarakat. Sementara itu, para atlet juga dijadwalkan mengikuti rangkaian city tour ke tempat-tempat wisata di Solo.
“Tidak hanya aspek olahraga saja, aspek lain bisa ikut berkembang.”
Baca Juga: Siap-Siap! Kejurnas Kempo Digelar di GOR FKor UNS Solo
Salah seorang pedagang makanan asal Solo, Rahman Febri, mengaku sangat terbantu dengan Kejurnas Kempo ini. Dia yang sehari-hari berjualan di Taman Balekambang itu sengaja mengikuti event itu karena dapat meningkatkan omzet selama gelaran kejuaraan.
Selama acara berlangsung, atlet dan ofisial di lokasi dihibur oleh penampilan tari dari pelajar SMPN 7 Solo.
Baca Juga: Prediksi PSS Sleman Vs Persis Solo, Racikan Seto Sering Merepotkan
Kepala SMP N 7 Solo, Siti Latifah, mengatakan pihaknya menampilkan dua tarian yakni Golek Manis dan Kukila yang dibawakan oleh Kirai Putri Lutfiana, Nikita Anindya Meila, dan Alyssa Ayu. Sekolah yang selalu menjuarai perlombaan kesenian itu sangat fokus pada bidang budaya mengingat Solo merupakan Kota Budaya. SMPN 7 Solo pun berulangkali dipercaya sebagai penampil disetiap acara Nasional besar di Kota Solo.
“Kami banyak memiliki esktrakurikuler, salah satunya karawitan dan tari. Kami memilih menampilkan tari karena banyak sekali maknanya. Tari ini dapat mengekspresikan anak menjadi lebih kreatif,” kata Iffah sapaan akrabnya.
Baca Juga: Ini Head To Head Persis Solo Vs PSS Sleman Menjelang Laga di Maguwoharjo
Sekolah penggerak angkatan pertama itu membentuk profil pelajar Pancasila jadi kreatif dan mandiri. Mereka tampil secara baik dalam penyambutan atlet di Kejursna Kempo Piala Wali Kota Solo 2022 tersebut. Acara itu, turut didukung oleh Max Bio yang merupakan sabun cuci piring dengan berbagai keunggulan seperti harga lebih hemat, bersih bebas lemak, anti bakteri lebih kuat.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
