Sport
Jumat, 11 November 2016 - 01:00 WIB

Dikartu Merah, Pemain Ini Dorong Wasit dan Banting Rekan Setim

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Antonio Ferreira Ribut dengan Rekan Setim (Youtube)

Pemain asal Brasil, Antonio Ferreira, mengamuk dan membanting rekan setim karena diberi kartu merah oleh wasit.

Solopos.com, SOLO — Pemain sepak bola asal Brasil, Antonio Ferreira, mengamuk setelah diberi kartu merah wasit. Tak terima diberi kartu merah, Antonio mendorong wasit dan membanting rekan setimnya.

Advertisement

Pantauan Solopos.com dari video Youtube Soccer Players vs Referees yang diunggah akun Tram Yuki, Kamis (10/11/2016) Antonio Ferreira diberi kartu merah wasit saat membela Guarani laga final leg kedua Campeonato Brasileiro Série C vs  Boa Esporte.

Di final leg pertama, Guarani ditahan imbang Boa Esporter 1-1 di pertemuan pertama. Di leg kedua saat kedudukan 2-0 untuk keunggulan, Boa Esporte, Ferreira melakukan pelanggaran keras terhadap pemain lawan.

Wasit yang melihat itu langsung memberinya kartu merah. Antonio Ferreira yang tidak terima keputusan wasit lalu marah dan mendorong wasit hingga terjatuh.

Advertisement

Tak puas, Ferreira berusaha terus menyerang wasit. Tapi dengan sigap salah satu rekan setim Ferreira berusaha melerai. Ferreira yang masih emosi langsung membanting rekan setimnya tersebut.

Melihat Ferreira semakin panas, beberapa rekannya berusaha menenangkan termasuk sang pemain yang sebelumnya dibanting Antonio. Para pemain Boa Esporte dan polisi turun tangan melindungi sang wasit.

Setelah beberpa menit, emosi Ferreira menurun setelah beberapa ofisial klub ikut menenangkannya. Antonio Ferreira lalu bersedia keluar lapangan ditemani ofisial klub dan pemain-pemain klub Guarani.

Advertisement

Laga final leg kedua itu akhirnya dimenangi Boa Esporte dengan skor 3-0. Boa Esporte menjadi juara Campeonato Brasileiro Série C dengan agregat 4-1 atas Guarani. h

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif