Reaksi manajer Manchester City, Roberto Mancini, saat menyaksikan timnya melawan Tottenham Hotspur di White Hart Lane, London, Minggu (21/4/2013) dini hari WIB. JIBI/SOLOPOS/Reuters
LONDON – Manajer Manchester City, Roberto Mancini, tak bisa menerima kenyataan bahwa timnya akhirnya takluk dari Tottenham Hotspur. Manajer berpaspor Italia ini seakan kehilangan kata-kata untuk menjelaskan kenapa timnya takluk atas Spurs, julukan Tottenham Hotspur, dengan skor telak 1-3 pada lanjutan Liga Inggris di White Hart Lane, Minggu (21/4/2013) malam WIB.
The Eastlands, julukan City, sempat memimpin lebih dulu melalui gol cepat Samir Nasri di menit kelima. Keunggulan ini membuat Mancini merasa bahwa timnya mampu melanjutkan superiornya dalam beberapa laga terakhir.
Namun, kenyataan ternyata tak sesuai harapan. Pada babak kedua, Spurs mampu membalikkan keadaan dan berbalik unggul. Tiga gol yang masing-masing dilesakkan Clint Dempsey, Jermain Defoe dan Gareth Bale pun membuyarkan impian Mancini dan memastikan kemenangan bagi Spurs di depan pendukungnya.
“Ini luar biasa kami bisa kalah dalam pertandingan ini, karena kami memiliki segalanya untuk mengendalikannya selama 80 menit,” ujar Mancini seusai pertandingan.
“Kami memiliki banyak peluang mencetak gol kedua, namun inilah sepak bola. Jika Anda tak bisa menutup pertandingan, maka itu bisa terjadi seperti hari ini.”
Kekalahan itu tak hanya membuat penggawa City terpukul. Namun, kekalahan ini juga memastikan City kehilangan gelar Liga Premier Inggris yang diraihnya musim lalu lebih awal.
Kekalahan City membuat rival sekotanya, Manchester United, mampu memangi title secara prematur. Setan Merah, julukan United, yang kini bertengger di puncak klasemen dengan torehan 81 poin atau unggul 13 poin dari City di tempat kedua, berpeluang besar mentasbihkan gelar liga ke-20-nya lebih awal seandainya mampu mengalahkan Aston Villa di Old Trafford, Selasa (23/4/2013) dini hari WIB.
Terkait hal ini, Mancini mengakui keberhasilan United. Namun Mancio, sapaan Mancini, mengaku sudah tahu dan mengundurkan diri dari perburuan gelar sejak beberapa waktu lalu.
“Kompetisi sudah berakhir tiga atau empat pekan lalu. Mereka pantas memenangi kejuaraan,” imbuh Mancio.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
