SOLOPOS.COM - Pengujung Hartono Mall Solo Baru Sukoharjo menyaksikan pertarungan mixed martial arts (MMA) pada ajang Han Academy Championship 2018, Sabtu (13/1/2018). (Moh Khodiq Duhri/JIBI/SOLOPOS)

Dua petarung Dojo Thunder Solo, Fahry Adil Pratama dan Iqbal Sholeh, berhasil menyabet medali emas pada kejuaraan Han Academy Championship IV 2018.

Solopos.com, SUKOHARJO—Sebanyak dua petarung Dojo Thunder Solo, Fahry Adil Pratama dan Iqbal Sholeh, berhasil menyabet medali emas pada kejuaraan kyokushin karate di ajang Han Academy Championship IV 2018 di Atrium Hartono Mall Solo Baru, Sukoharjo, Sabtu (13/1/2018).

Promosi Keturunan atau Lokal, Mereka Pembela Garuda di Dada

Dojo Thunder Solo dan Mushikawa Malang sama-sama tampil dominan di kejuaraan ini. Fahry juara setelah bersaing ketat rekan setimnya, Eksas Prima Lanang. Sementara Iqbal bersaing dengan Steven Roy dari Dojo Patriot Bekasi.

Di sisi lain, dua petarung dari Mushikawa Malang yang meraih medali emas. Keduanya adalah Julia Hakim dan Nur Cholis. (baca: KISAH INSPIRATIF : Siswi SD Solo Sabet 2 Gelar di Kejuaraan Karate Internasional)

“Tantangan saya itu, lawan saya punya postur yang lebih tinggi. Jadi, saya harus atur strategi untuk menyiasatinya. Alhamdulillah selama dua kali bertanding, saya bisa mengalahkan dua lawan saya di ronde pertama. Jadi, tidak ada ronde kedua,” kata Julia Hakim, saat ditemui Solopos.com.

Hakim menambahkan saat menghadapi Faldo Willy dari Dojo Patriot Bekasi dengan postur yang lebih tinggi, ia sebetulnya lebih banyak tertekan di awal pertandingan. Namun demikian, ia memilih sabar bertahan sambil menunggu kesempatan yang tepat untuk menyerang.

“Setelah dia cedera, saya balik menyerang hingga akhirnya memenangi pertandingan. Tapi, kaki saya juga mengalami cedera karena tendangan saya mengenai tulang kering dan lutut dia,” paparnya.

Kyokushin Karate merupakan satu dari tiga cabang ilmu bela diri yang dipertandingkan pada ajang Han Academy Championship IV 2018 ini.

“Kejuaraan ini total diikuti sekitar 150 peserta. Kebetulan sebagai penyelenggara, Han Academy mengirimkan paling banyak atlet. Namun, di kejuaraan Han Academy tidak menurunkan atlet andalan karena ini kejuaraan amatir,” ujar Ketua Han Academy, Yohan Mulya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya