Solopos.com, SOLO–Mantan pemain timnas Jerman Mesut Ozil menyuarakan dukungannya untuk masyarakat Palestina yang kini sedang berada di tengah perang antara Hamas melawan Israel. Mantan pesepakbola itu meminta perang dihentikan.
Situasi politik antara Palestina dan Israel memanas setelah serangan yang dilakukan kedua belah pihak. Kelompok militer Palestina Hamas melakukan serangan ke jalur wilayah Israel pada Sabtu (7/10/2023), yang kemudian dibalas Israel di jalur Gaza.
Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas
Kondisi di Palestina pun mendapat perhatian dari mantan pemain Real Madrid dan Arsenal Mesut Ozil. Ozil yang merupakan pemeluk agama Islam menyuarakan dukungannya kepada Palestina.
Melalui unggahan di akun Twitter pribadinya, Jumat (13/10/2023), Ozil ikut mendukung gerakan Free Palestine untuk membebaskan Palestina dari penjajahan Israel.
“Berdoa untuk kemanusiaan. Berdoa untuk perdamaian. Orang-orang yang tidak bersalah dan terutama anak-anak yang tidak bersalah kehilangan nyawa mereka dalam perang di kedua sisi. Sungguh memilukan dan menyedihkan,” tulis Mesut Ozil dalam cuitannya.
Keadaan itu membuat Ozil menyerukan kedua pihak, Palestina dan Israel, untuk menghentikan perang. Ini bukan kali pertama Ozil membela saudara seimannya.
Lihat postingan ini di Instagram
Pada April 2023, Ozil sempat meminta doa dari umat muslim untuk warga Palestina. Hal itu disampaikan Ozil saat Palestina mendapat serangan dari Israel ketika umat muslim tengah menjalankan ibadah puasa Ramadan.
“Ramadan seharusnya jadi momen kerendahan hati dan ibadah, tapi Ramadan di Palestina berbeda,” tulis Mesut Ozil dalam akun Twitter dan Instagram pribadi, Sabtu (8/4/2023).
Ozil juga pernah mencuit tentang penindasan terhadap Muslim Uighur yang berakhir dengan dirinya dibekukan dari skuad Arsenal karena dinilai membawa politik ke sepak bola.