Sport
Kamis, 25 November 2021 - 09:30 WIB

Eks Kiper Juventus Mudik ke Lombok, Isu Naturalisasi Kian Kencang

Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kiper Sampdoria yang pernah membela Juventus, Emil Audero Mulyadi, yang kelahiran Indonesia diincar menjadi pemain Timnas Indonesia. (Instagram-@emil_audero)

Solopos.com, SOLO – Kiper Sampdoria, Emil Audero Mulyadi, kedapatan mudik ke kampung halamannya di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Indonesia. Hal itu diketahui lewat foto yang beredar di dunia maya.

Foto Emil pulang ke Lombok itu diunggah ulang oleh akun Facebook Indonesia Ultras Roma Official. Di foto itu terlihat Emil bersama seorang dua perempuang. Perempuang yang berada di tengah adalah seorang nenek-nenek yang diduga merupakan orang Indonesia.

Advertisement

Baca Juga: Hasil Liga Champions Dini Hari Tadi: City & Liverpool Menang

Emil Audero Mulyadi, Kiper Italy Berdarah Indonesia yang bermain untuk Sampdoria, sedang pulang ke Kampung halamannya di Kauman, Praya, Lombok Tengah,” demikian caption dalam unggahan tersebut.

Emil sendiri sudah malang melintang di kancah sepak bola Italia. Dia mengawali karier di tim junior Juventus sebelum akhirnya naik ke tim senior pada 2016 silam. Tak banyak mendapat waktu bermain di Juve, Wmil dipinjamkan ke Venzia dan Sampdoria.

Advertisement

Sampai akhirnya dia benar-benar dilepas secara resmi ke Sampdoria pada 2019 silam. Emil juga tercatat pernah membela Timnas Italia di level junior mulai dari U-15 hingga U-21.

Baca Juga: Jaga Asa ke Semifinal Liga 3 Jateng, PSISa Siap Tundukkan Persika

Baru-baru ini, Emil dirumorkan menjadi salah satu pemain yang ingin dinaturalisasi PSSI untuk Timnas Indonesia. Dikutip dari Okezone, Ayah Emil yang bernama Edy Mulyadi adalah orang Indonesia. Sementara sang ibu, Antonela Audero, merupakan orang Italia.

Advertisement

Emil Audero sendiri lahir di Indonesia. Tepatnya, dia lahir di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 18 Januarai 1997. Dia sempat tinggal di Indonesia selama setahun, namun kemudian memilih pindah ke Italia pada 1998.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif