SOLOPOS.COM - Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kanan) bersama wakil ketua umum Zainuddin Amali hadir dalam pertandingan Persis Solo vs Jeonbuk Hyundai Motors di Stadion Manahan, Sabtu (17/6/2023). (Ichsan Kholif Rahman)

Solopos.com, SOLO – Ketua PSSI, Erick Thohir dan wakil ketua umum Zainuddin Amai menyaksikan secara langsung laga uji coba Persis Solo vs Jeonbuk Hyundai Motors di Stadion Manahan Solo, Sabtu (17/6/2023) malam. Mereka ditemani  Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang sekaligus membuka acara.

Erick Thohir turut mengecek sejumlah kesiapan PSSI dan PT LIB menjelang bergulirnya Liga 1 musim 2023/2024.

Promosi Selamat Datang di Liga 1, Liga Seluruh Indonesia!

“Ini memang yang kita dorong, sebelum musim ini main, liga ini main, klub-klub beruji coba. Tentu contoh yang baik ya memang klub-klub itu bisa tidak hanya uji coba dengan klub lokal tetapi dengan klub luar negeri,” kata Erick Thohir.

Erick Thohir menambahkan bahwa ia berharap semua klub Liga 1 bisa menjalin kerja sama dengan klub di luar negeri.

“Ke depan klub-klub di Indonesia punya sisterclub, apakah misalnya klub Indonesia ini dengan klub eropa ini atau klub Indonesia ini dengan klub Asia ini. Ini bagus saya rasa. Supaya apa, bisa bench marking pengelolaan klub dengan baik. Dan juga bench marking dengan fasilitas dan bagaimana pembinaan pemain muda,” sambung dia.

Erick mencontohkan seperti pembinaan pemain bola di Jerman yang beberapa waktu lalu ia sambangi dengan Zainuddin Amali.

Dia bersama Waketum mengecek cara mereka menyiapkan pemain muda dari usia U-12.

“Bahkan pembinaan itu anak-anak di bawah U-12, U-9, U-10 itu main di lapangan kecil bukan di lapangan besar,” kata Menteri BUMN itu.

Terkait pengamanan pertandingan uji coba Persis Solo vs Jeonbuk menjadi sorotan tersendiri bagi Erick Thohir. Laga kali ini menjadi percontohan bagi laga-laga di Liga 1 mendatang.

“Ya memang kan bagian bagaimana kita ingin suporter pulang ke rumah dengan selamat, jadi memang nanti semua ticketing data-data kalau bisa didigitalkan. Supaya kita bisa memastikan karakter penonton yang hadir,” jelasnya.

Upaya-upaya untuk memperbaiki sejumlah hal dalam sepak bola ini tidak lain merupakan hasil dari evaluasi usai insiden di Kanjuruhan Malang beberapa waktu lalu.

“Karena memang sudah keputusan kemarin antara PSSI dengan tentu yang dipaparkan oleh liga dimana memang ini merupakan transisi kenapa kita juga penonton yang boleh datang itu hanya tuan rumah,” kata Erick Thohir.

Menurutnya, Indonesia tidak dihukum oleh FIFA adalah sebuah berkah usai insiden Kanjuruhan terjadi.

“Tidak dihukum aja udah lumayan, beliau (Zainuddin Amali) kan waktu itu Pak Menpora, menyaksikan sendiri,” kata Erick Thohir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya