Sport
Senin, 16 Maret 2015 - 05:25 WIB

F1 GP AUSTRALIA 2015 : Rosberg Sebut Hamilton Membalap

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pembalap Mercedes F1 Nico Rosberg merayakan kemenangan dengan Lewis Hamilton dan Vettel. JIBI/Rtr/James

F1 GP Australia 2015 sebagai seri pertama grand prix akhirnya menampilkan Hamilton sebagai juara.

Solopos.com, MELBOURNE — Pembalap Mercedes Nico Rosberg memuji rekan setimnya sendiri, Lewis Hamilton, atas lajunya di GP Australia. Hamilton disebut memang sudah membalap layaknya seorang juara dunia.

Advertisement

Rosberg, yang musim lalu harus merelakan titel juara dunia pembalap disabet oleh Hamilton, harus puas mengakhiri balapan di Melbourne, Minggu (15/3/2015), dengan berada di posisi dua di belakang Hamilton.

Sepanjang balapan, seperti dilansir detiksport, Hamilton terus pegang kendali dan menjaga jaraknya dari Rosberg yang pada akhirnya finis dengan terpaut 1,3 detik. Rosberg pun mengaku laju Hamilton memang tanpa cela.

“Bisa finis kedua hari ini merupakan sebuah perasaan yang menyenangkan karena ini merupakan sebuah awal mengagumkan buat kami sebagai team, mereka benar-benar sudah memberi kami mobil yang keren, luar biasa,” tutur Rosberg seperti dikutip ESPN F1.

Advertisement

“Lewis sudah melakukan pekerjaan luar biasa akhir pekan ini, ia mengemudi seperti seorang juara dunia sepanjang pekan. Aku tak bisa mengalahkannya, tapi sudah pasti aku terus berusaha maksimal sepanjang putaran dan aku akan melakukannya sampai akhir musim. Aku akan menyulitkannya dan semoga saja bisa mengalahkannya,” lanjutnya.

Di pertengahan balapan Rosberg disarankan untuk menghemat bahan bakar agar bisa habis-habisan memburu Hamilton menjelang akhir balapan. Namun, strategi itu buyar. Bukan cuma karena Hamilton tak membuat kesalahan, ia pun diduga memakai strategi serupa.

“Tidak, kami sudah berusaha menyerang! Mungkin Anda tak melihatnya, tapi benar-benar ada di kokpit. Lewis tak membuat kesalahan jadi tidaklah memungkinkan untuk mendekatinya apalagi menyalipnya. Strateginya cuma mengenai menghemat bahan bakar di tengah balapan agar bisa tancap gas di akhir balapan, tapi aku pikir Lewis juga melakukan hal serupa, jadi saat aku mulai menghemat bahan bakar ia pun melakukan hal yang sama jadi ia bisa menggeber di akhir. Sayangnya itu tak membantuku,” beber Rosberg. (JIBI/SOLOPOS)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif