SOLOPOS.COM - Bus baru Persijap Jepara terparkir di halaman Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Senin (20/9/2021). (Istimewa/Persijap)
Solopos.com, SOLO—Persijap Jepara membidik Lapangan Blulukan, Colomadu, Karanganyar, sebagai lokasi latihan rutin selama fase grup Liga 2 2021. Hal itu seiring rencana Laskar Kalinyamat menetap di Karanganyar hingga pengujung babak penyisihan, akhir November 2021.
Lapangan Blulukan dinilai cukup representatif untuk menunjang latihan tim asuhan Jaya Hartono. Lapangan Blulukan sendiri baru saja direvitalisasi lewat perbaikan rumput lapangan.
Pemerintah desa setempat juga membangun pagar pembatas sehingga bola tak meluncur ke luar lapangan. Selain itu, Lapangan Blulukan telah dilengkapi jogging track.
Manajer Persijap Jepara, Arief Setiadi, mengatakan telah mengecek sarana-prasarana di Lapangan Blulukan. “Kami lihat lumayan bagus. Cocok untuk latihan rutin saat main di Solo,” ujar Arief kepada Solopos.com, Rabu (22/9/2021).
Baca Juga: Pembagian Grup Liga 3 Jateng: Persika Main di Magelang, Persebi di Temanggung
Selain pertimbangan kualitas lapangan, Persijap membidik Lapangan Blulukan karena relatif dekat dengan penginapan mereka. Ardan Aras dkk. berencana menginap di Lorin Hotel, Karanganyar, yang hanya berjarak 350 meter dari lapangan.
Persijap sendiri berencana merapat ke Kota Solo pada Rabu. “Selain Lapangan Blulukan, sesekali kami mau pakai Stadion Kebo Giro Boyolali dan Lapangan Lestarindo untuk latihan,” imbuh Arief.
Sementara itu, PSIM Jogja memilih bolak-balik Solo-Jogja untuk menjalani laga fase Grup C. Laskar Mataram beralasan jarak Solo-Jogja tak terlalu jauh sehingga memilih “nglajo”. Langkah itu juga diambil untuk menghemat finansial klub. Rencananya, tim asuhan Seto Nurdiantoro baru tiba di Kota Bengawan jelang pertandingan.
Baca Juga: Mundur 3 Pekan, Liga 3 Jateng Bergulir 24 Oktober
Adapun PSG Pati (AHHA PS Pati FC) baru saja tiba di Kota Solo, Rabu petang. Namun mereka masih merahasiakan lokasi penginapan berikut lapangan latihan. “Besok [Kamis 23/9/2021] kami infokan,” ujar Media Officer PSG Pati, Sri Nugroho.
Grup C yang ber-venue di Stadion Manahan disebut-sebut sebagai grup neraka di babak penyisihan Liga 2. Persis yang berstatus tuan rumah bakal meladeni tim kuat macam PSG Pati, PSIM Jogja, maupun kuda hitam seperti Persijap Jepara, PSCS Cilacap, dan PS Hizbul Wathan FC.