SOLOPOS.COM - Direktur Tim F1 Mercedes, Paddy Lowe, membawa tim berjaya. Ist/formula1.com

Solopos.com, BRACKLEY — Mercedes tengah menuai masa kejayaan musim ini. Tim yang kini bermarkas di Brackley, Northamptonshire, Inggris itu sukses mendominasi pertarungan Formula One (F1) musim ini.

Akan tetapi, kesuksesan itu tentu tak terlepas dari perjuangan panjang yang telah dilakukan seluruh awak tim. Direktur Tim F1 Mercedes, Paddy Lowe, mengklaim telah membawa pabrikan asal Jerman itu ke level lebih tinggi sejak mengambil alih kendali teknis dari tangan Ross Brawn.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

Prestasi Mercedes mulai melejit sejak Brawn memutuskan pensiun pada pengujung 2013 lalu. Lowe yang hijrah dari McLaren, Juni lalu, pun langsung disambut dengan keberhasilan duo pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Nico Rosberg, mendominasi F1 musim ini.

Teknisi berusia 52 tahun itu mengklaim telah membangun fondasi yang diciptakan oleh Brawn untuk melancarkan transformasi Mercedes dari pemenang balapan menjadi juara dunia. “Tim ini sedang berada dalam kekuasaan dalam dua hingga tahun terakhir. Sejak tahun lalu, kami mulai memenangi balapan dan rutin mendapatkan pole position,” ungkap Lowe, seperti dilansir Auto Sport, Jumat (8/8/2014).

“Penghargaan untuk Ross [Brawn], dia telah menjadi bagian dari proses ini. Saya rasa telah bergabung dan membawa tim ini selangkah lebih maju ke level selanjutnya. Tidak terlalu banyak perubahan dibandingkan dengan saat Ross memimpin, hanya lebih banyak penambahan,” imbuh dia.

Hingga paruh musim ini, Mercedes tercatat telah meraih sembilan kali kemenangan. Dua pembalap andalan mereka juga bercokol dengan nyaman di puncak klasemen. Rosberg menduduki peringkat pertama klasemen dengan torehan 202 poin, sedangkan Hamilton mengekor di peringkat kedua dengan mengemas 191 poin.

Menurut Lowe, masih ada beberapa celah yang belum berhasil dibenahi Brawn selama memimpin Mercedes. Oleh sebab itu, dia mencoba menutup segala kekurangan yang terjadi di segi teknis Mercedes.

“Saya melihat celat yang tidak bisa ditutup Ross [Brawn] dan saya pun menutup celah-celah itu. Jarang ada tempat dimana saya bisa memperbaiki sesuatu sebelum ada kesalahan dan kami akan berubah 180 derajat. Tapi, ini hanya soal penambahan sesuatu yang tidak ada sebelumnya,” jelas dia.

Lowe menilai kecepatan alami dalam F1 adalah tersingkirnya cara kerja lama dengan sangat cepat. “F1 adalah bisnis yang cepat. Saya bahkan tidak dapat mengingat apa yang terjadi Desember lalu. Jadi, tidak ada hilang respek kepada Ross, tapi itu hanyalah sejarah lama. Bagi saya, kami di sini sekarang untuk melakukan apa yang harus dilakukan dan menatap ke depan untuk balapan selanjutnya,” tutup dia. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya